9 Tahun Kaltara, Percepatan Pembangunan Jadi Harapan DPRD

benuanta.co.id, BULUNGAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) gelar rapat paripurna agenda Hari Jadi Provinsi Kaltara ke-9 tahun bersama Pemerintah Provinsi Kaltara.

Rapat paripurna tampak meriah dan membudaya karena para tamu sidang yang mengenakan pakaian adat nusantara khususnya khas Bulungan, Tidung dan Dayak.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2134 votes

Sidang dipimpin langsung Ketua DPRD Kaltara Norhayati, didampingi Wakil Ketua II DPRD Kaltara Andi M Akbar, Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang dan Wakil Gubernur Kaltara Yansen TP. Hadir juga anggota DPRD Kaltara lainnya, seluruh bupati dan walikota serta para pelaku sejarah terbentuknya Provinsi Kaltara.

“Hari ini kita merayakan hari jadi Kaltara 25 Oktober itu sudah sesuai dengan keinginan masyarakat Kaltara. Itu tertuang dalam Perda 2 Tahun 2021,” ucap Norhayati Andris kepada benuanta.co.id, Senin 25 Oktober 2021.

Baca Juga :  DPRD Kaltara Minta Wisata Pantai Hadirkan Lifeguard  

Sebagai anggota legislatif yang melakukan pengawasan terhadap kinerja pemerintah, DPRD Kaltara mengatensi seluruh bentuk pembangunan agar diperhatikan dan dikerjakan.

“Atensi kita yang pertama infrastruktur kita sampai hari ini belum terkoneksi dengan baik, maka segera dilakukan pengerjaan,” ujarnya.

Politisi Partai PDI-P ini menuturkan, Kaltara saat ini masih menghadapi masa pandemi Covid-19. Dirinya meminta agar penanganan masih membutuhkan kerja keras dan sinergitas antara pemerintah, Forkopimda dan DPRD untuk penanganan Covid-19.

“Agar secepatnya Kaltara ini sesuai keinginan berubah maju dan sejahtera dan terbebas dari Covid-19. Kemudian yang ketiga masalah pelayanan-pelayanan publik yang perlu ditingkatkan,” terangnya.

Pihaknya juga mendorong rencana dari Pemerintah Provinsi Kaltara untuk proyek Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning-Mangkupadi harus segera dilakukan groundbreaking.

“Karena ini yang telah diisukan sudah dijadwalkan jangan sampai ada kendala-kendala. Kami dari DPRD siap untuk membekap KIPI tersebut,” paparnya.

Baca Juga :  SO2 Letusan Gunung Ruang Berbahaya dan Bisa Terbawa Angin

Selain itu, proyek strategis lainnya berupa pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang akan di bangun di Sungai Mentarang di Kabupaten Malinau dan Sungai Kayan di Bulungan agar segera dibangun.

“Jagan sampai berlarut-larut karena ini sudah menyebar di kalangan masyarakat bahwa inilah mega proyek diharapkan dan ditunggu masyarakat Kaltara,” jelasnya.

“Di usia Kaltara yang ke-9 tahun, yang menjadi harapan dan impian itu mudah-mudahan sedikit demi sedikit berjalan dan bisa terwujud. Jangan sampai stagnan dan tidak bergerak,” tambah Norhayati Andris.

Di momen itu juga, Norhayati Andris sempat memberikan potongan tumpeng kepada anak Jusuf SK yakni dr. Ari Yusnita. Keduanya tampak menangis, pasalnya kehadiran tokoh pendiri Kaltara itu hanya diwakilkan dimana saat ini Jusuf SK tengah terbaring sakit.

“Saya terharu, bukan karena memberikan kepada Ari Yusnita tapi saya melihat dari bapaknya yang sudah mendirikan Kaltara ini,” tuturnya.

Baca Juga :  Refleksi Hari Kartini Momentum Tingkatkan Kesetaraan Gender  

Beberapa tokoh pejuang terbentuknya Kaltara lainnya turut hadir dalam sidang paripurna. Di antaranya Budiman Arifin, ustad Abdul Djalil Fatah, Datu Yasir Arafat, Marthin Bila, Wempi Mawa, Laden Mering, Anang Dahlan Djauhari, Alwan Saputra dan lainnya.

“Semuanya hadir baik tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiswa dan anggota DPRD Kalimantan Timur yang dapilnya wilayah utara, mereka pelaku sejarah,” ungkapnya.

Dia menambahkan, jika tanpa kehadiran semua tokoh itu, maka Provinsi Kaltara tak akan pernah ada wujudnya. Begitu juga dirinya tidak akan pernah duduk sebagai anggota legislatif di Kaltara.

“Ucapan syukur dan terimakasih kepada mereka, mudah-mudahan para tokoh ini mendapatkan perlindungan, rezeki dan apa yang sudah diperbuat untuk Kaltara,” tutupnya. (*) 

Reporter: Heri Muliadi

Editor : Yogi Wibawa/Nicky Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *