TARAKAN – Pemakaman jenazah pasien Covid-19 kini dilakukan di berbagai Tempat Pemakaman Umum (TPU) oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan tim gabungan.
Lilik Budiono, Bidang Kedaruratan BPBD Tarakan mengatakan pihaknya sigap sedia ketika mendapatkan informasi pasien Covid-19 yang meninggal dunia dari Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk segera dilakukan pemakaman.
“Begitu ada informasi pasien Covid-19 meninggal dunia dari Dinkes, ya BPBD segera menyiapkan alat pelindung diri (APD) dan sarana pemakaman seperti sekop, desinfektan, tali, dan cangkul kemudian kami bergegas ke lokasi sebelum jenazah tiba,” ungkap Lilik saat diwawancarai Benuanta.co.id, Selasa (2/2/2021).
BPBD menindaklanjuti koordinasi dari pihak keluarga kepada Dinas Kesehatan untuk dilaksanakan pemakaman di TPU dan lokasi pemakaman keluarga.
“Jadi saat ini pemakaman jenazah Covid-19 tidak hanya di Juata Laut, tapi sudah bisa dimakamkan di TPU sesuai arahan keluarga dan Dinas Kesehatan. Selama ini yang kita makamkan itu di TPU Sebengkok Gang 45, Selumit, Karang Balik, pemakaman Tionghoa, Kampung Enam dan lokasi pemakaman yang disiapkan keluarga,” tutur dia.
Kata dia, BPBD hanya melaksanakan teknis pemakaman bersama tim gabungan dari Satpol PP, PMI dan tidak jarang juga dari Satuan Brimob sesuai dengan protokol pemakaman jenazah Covid-19.
“Kami hanya membantu melaksanakan teknis pemakaman jenazah Covid-19, kalau menyangkut pengaturan dan tata kelola lebih lanjut itu wewenangnya Dinkes,” sambungnya.
Lilik sebut kendala pemakaman jenazah Covid-19 di TPU cenderung lebih sulit mengingat luasan areanya terbatas atau sempit.
Pihaknya juga mendapat pantauan kesehatan dari Dinkes berupa pemberian vitamin, Swab rutin perbulan yang didukung dengan penerapan protokol kesehatan saat bekerja.(*)
Reporter : Kristianto Triwibowo
Editor: M. Yanudin
