Empat Pelajar Kaltara Ikuti Seleksi Paskibra Nasional

benuanta.co.id, TARAKAN – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) melepas secara resmi Paskibra asal Kaltara untuk mengikuti seleksi ditingkat nasional di Jakarta pada Rabu, 5 Juni 2024. Acara pelepasan ini dirangkai dengan pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di tingkat Provinsi Kaltara.

Terdapat empat paskibraka yang lolos untuk seleksi di tingkat nasional diantaranya M. Dhava Bima A asal SMA N 1 Nunukan, Kevin Febrian Wijaya as SMA N 1 Nunukan, Carmelina Charmainal SMA N 1 Tanjung Selor dan Aima Mardiah Cinta asal SMA N 1 Tarakan.

“Mudah-mudahan dapat terpilih menjadi tim pengibar bendera pusaka pada 17 Agustina 2024,” harap Gubernur.

Gubernur berharap untuk siswa siswi lainnya tidak berkecil hati dan termotivasi mewakili Kaltara untuk mengibarkan bendera pusaka di ibu kota tahun selanjutnya.

Baca Juga :  UPT Taman Budaya Laksanakan Kegiatan Temu Puisi se Kaltara

“Kenapa digabung acaranya dengan O2SN? supaya semuanya dapat termotivasi. Artinya supaya melihat yang mewakili ini agar lebih giat lagi tekun belajar agar berprestasi,” tambah Gubernur.

Sementara itu, Kepala Bidang Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Kesbangpol Kaltara, Yori Feriandi mengatakan, keempat siswa yang terpilih mewakili Kaltara juga telah dilakukan medical check up (MCU) yang hasilnya keempat siswa tersebut layak menjadi peserta seleksi di tingkat nasional.

Kemudian, secara internal pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Kesbangpol kabupaten kota agar terus melakukan latihan fisik sebelum keberangkatan 8 Juni 2024 mendatang.

Baca Juga :  Dua Jamaah Haji Kaltara Wafat di Tanah Suci

“Persiapan yang kami lakukan juga seperti psikologi, tentu di tes kepribadian ada unsur minat bakat, psikotes dan kemampuan mereka memahami ideologi negara serta keterlibatan mereka di media sosial,” jelasnya.

Pihaknya juga melakukan kontrol terhadap keempat siswa untuk tidak terlibat hal-hal yang berbau negatif di sosial media. Nantinya, setelah di Jakarta, keempat siswa tersebut harus melakukan MCU ulang di tingkat nasional.

“Nanti tanggal 9 Juni pemeriksaan kesehatan lagi di sana. Seperti mata, gigi, dan jantung. Kami sudah ada surat tugas juga untuk mendampingi,” tegasnya.

Keempat siswa yang mewakili Kaltara akan mengikuti seleksi selama 5 hari lamanya di Jakarta. Setelah mengikuti tes, pengumuman akan diinformasikan dua pekan setelah seleksi. Pihaknya menargetkan 2 siswa lolos menjadi pengibar bendera.

Baca Juga :  PPDB di Kaltara Gunakan Pendaftaran Online dan Offline bagi Wilayah Keterbatasan Jaringan

“Kalau lolos akan bertugas di IKN 17 Agustus nanti. Direncanakan seperti itu, tapi yang tidak lolos nanti akan jadi pengibar di Kaltara saja. Nanti di SK kan untuk yang tidak lolos ke tingkat nasional,” pungkasnya.(*)

Reporter: Endah Agustina

Editor: Ramli 

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2071 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *