13 Kasus Covid-19 Terdeteksi di Kaltara, Vaksin Indovac Sudah Bisa Digunakan

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Kasus Covid-19 akhir-akhir ini kembali merebak di sejumlah daerah tak terkecuali di Kalimantan Utara (Kaltara).

Menurut data harian Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltara terdeteksi 13 kasus terkonfirmasi yang tersebar di Kaltara yaitu Kabupaten Bulungan sebanyak 2 orang, Kabupaten Tana Tidung, 1 orang dan Kota Tarakan sebanyak 10 orang.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1976 votes

Kepala Dinas Kesehatan Kaltara, Usman mengatakan vaksinasi Covid-19 yang telah disediakan di pos-pos kesehatan sejatinya harus tetap dilakukan bagi masyarakat.

Baca Juga :  Jelang Pilkada, Kabinda Kaltara Beberkan Potensi Besar Hoaks

Ia menyakini, masih ada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi, entah itu vaksinasi pertama maupun kedua begitu juga dengan booster. Padahal, hal tersebut penting dilakukan untuk menjaga kekebalan tubuh.

Terkait ketersediaan vaksinasi di pos-pos kesehatan, diakuinya ketersediaan vaksinasi hanya booster indovac buatan Indonesia yang saat ini boleh digunakan, dan memiliki manfaat yang sama dengan vaksinasi lainnya. Hanya saja kebanyakan masyarakat masih menunggu Pfizer.

Baca Juga :  Alat Tangkap Mini Trawl, DKP Kaltara: Sesuaikan Zona Penangkapan

“Kita juga sudah lakukan permintaan pusat. Sedang menunggu permintaan dari kabupaten/kota terkait dengan kebutuhan vaksin ke dua dan booster 1 dan 2,” ucapnya Minggu (7/5)

“Saat ini Pfizer masih kosong tapi indovac itu masih ada,” ucapnya lagi.

Adapun manfaat dari vaksinasi Covid-19 ini kata Usman ialah mengurangi risiko penularan, mencegah perburukan kondisi tubuh apabila terinfeksi Covid-19 dan juga dapat mengurangi jumlah virus di dalam tubuh seseorang, sehingga tidak mudah menularkan pada orang lain.

Baca Juga :  Usulan CASN Pemprov Kaltara Disetujui 

Dapat dilihat pada beberapa manfaat mengikuti vaksinasi Covid-19 di atas, bahwa manfaat tidak hanya dapat dirasakan oleh tubuh, namun juga bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Sehingga dengan mengetahui hal tersebut, diharapkan masyarakat tidak lagi ragu untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. (*)

Reporter: Ike Julianti

Reporter: Nicky Saputra 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *