TANJUNG SELOR – Polres Bulungan kedatangan tim penilai internal Mabes Polri dalam rangka penilaian Zona Integritas (ZI), dalam mewujudkan Polres Bulungan menjadi Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Dalam kegiatan tersebut, tim penilai internal Mabes Polri juga meninjau seluruh pelayanan publik dan sarana prasarana yang telah dibangun di Polres Bulungan.
“Polres Bulungan berkomitmen akan terus meningkatkan pelayanan publik yang ada di Polres Bulungan dan selalu memberikan pelayanan Prima kepada masyarakat seluruh masyarakat Kabupaten Bulungan,” ungkap Kapolres Bulungan AKBP Teguh Triwantoro kepada benuanta.co.id, kemarin.
Tim penilai internal yang hadir di Polres Bulungan yakni Kasubbaganevkinerja Baganevkinerja Romonev Srena Polri, Kombes Pol Asrori dan Kasubbagsisinfo Bagsisinfolap Ro Rpb Srena Polri Kompol Siti Yuliati. Kapolres Bulungan menuturkan, dengan kehadiran tim ini ada saran dan bimbingan yang dapat diberikan untuk perbaikan pelayanan.
“Saya berterima kasih kepada tim penilai internal telah hadir untuk memberikan penilaian, pencerahan dan bimbingan guna terwujudnya zona integritas di wilayah hukum Polres Bulungan dalam rangka mendukung Indonesia Maju,” jelasnya.
Dalam mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih, maka dibentuk zona integritas, itu sesuai dengan Permenpan RB Nomor 10 Tahun 2019. Semua hal yang berkaitan dengan perlindungan dan peningkatan kualitas pelayanan publik, kata dia sasarannya agar dapat menghasilkan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN.
“Jadi Polri dituntut untuk lebih transparan dan akuntabel dalam menjalankan tugas pokok yang telah diamanahkan,” ucap Teguh.
Tak hanya itu, Polres Bulungan juga dituntut dapat selaras dengan program kebijakan yang telah digariskan pemerintah guna mendukung Indonesia Maju dengan peningkatan kompetensi SDM. Utamanya dalam penerapan reformasi birokrasi untuk mewujudkan aparatur negara selaku pelayanan masyarakat.
“Jadi kami menyadari sepenuhnya bahwa baik dan buruknya pelayanan Polri kepada masyarakat di Kaltara berada di tangan kami,” bebernya.
Teguh mengatakan, masyarakat Kabupaten Bulungan menaruh harapan besar terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik. Pasalnya Polri dituntut untuk mampu memberikan pelayanan publik yang semakin cepat, mudah, murah terjangkau dan terukur.
“Dalam menuju WBK dan WBBM keberhasilan ZI itu ditentukan kapasitas dan kualitas integritas masing-masing individu,” paparnya.
Dia mengajak semua pihak untuk memberikan dukungan dan bersinegri dalam melaksanakan tugas untuk mewujudkan pembangunan ZI menuju WBK/WBBM. Dirinya juga meminta kepada seluruh personel Polres Bulungan untuk melakukan pelayanan dengan baik.
“Jadi saya ingatkan kepada seluruh anggota Polres Bulungan agar melakukan perbaikan pada setiap kegiatan pelayanan. Saya minta hindari setiap komplain dari semua pelayanan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin
