NUNUKAN – Untuk melakukan pencegahan penyelundupan barang ilegal maka Satgas Pamtas Yonif 623/BWU yang bertugas di wilayah perbatasan Republik Indonesia-Malaysia melaksanakan sweeping di Halan Trans Kalimantan yang menghubungkan Sei Ular-Malinau, Desa Salang, Kecamatan Tulin Onsoi, Kabupaten Nunukan.
Dansatgas Pamtas Yonif 623/BWU, Letkol Inf Yordania S.I.P., M.Si., mengatakan, perbatasan sangat rawan dengan penyelundupan. Karena daerah perbatasan sering dimanfaatkan oleh pelaku-pelaku penyelundupan dalam mencari keuntungan pribadi.
“Dalam mengelabui petugas, mereka sering memanfaatkan jalur-jalur perjalanan tidak resmi yang ada di desa-desa untuk menghindari pemeriksaan kelengkapan dokumen pelintas batas Negara,” kata Yordania, kepada benuanta.co.id, Selasa (15/9/2020).
Yordania juga menjelaskan, barang yang sering diselundupkan seperti BBM, Narkoba, minuman beralkohol/minuman keras, sembako, hewan ternak hingga kendaraan.
Sedangkan untuk melaksanakan sweeping itu dilakukan oleh anggotanya di Pos Salang Satgas Pamtas Yonif 623/BWU secara terus menerus, guna menekan angka kegiatan ilegal.
Sementara itu, Letda Inf Edy Sukatman, Danpos Salang menyampaikan bahwa kegiatan yang mereka lakukan ini ada untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga masyarakat perbatasan.
“Kegiatan sweeping merupakan wujud nyata kami dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga masyarakat perbatasan,” tutupnya. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: M. Yanudin