benuanta.co.id, NUNUKAN – Puluhan pencinta alam di Kabupaten Nunukan menggelar aksi tanam pohon sebagai bentuk perhatian terhadap lingkungan pada peringatan hari pohon yang jatuh pada (21/11/2022) lalu yang dilaksanakan pada Ahad, 27 November 2022.
Ketua Pelaksana penanaman pohon, Jamaluddin mengatakan sebanyak 25 pohon di tanam di puncak senja pada kawasan Hutan Lindung Pulau Nunukan (HLPN), penanaman ini dikomandoi oleh KPA Generasi Hijau Nunukan Borneo dengan melibatkan sejumlah pegiat lingkungan dari OKP, mahasiswa hingga pelajar di Nunukan.
“Diantaranya dari Gapetta Borneo, the North Borneo Adventure, Komunitas Pencinta Alam Sebatik, Team Hammockan Milenial, MTMA Nunukan, Mapala 613, Literasi Penekindi Debaya, Sispala SMKN 1 Nunukan dan Sispala SMA Katolik Santo Gabriel,” ungkap Jamaludin kepada benuanta.co.id.
Diungkapkannya, penanaman ini sekaligus menyambut hari penanaman sedunia pada (28/11/2022) mendatang. Kegiatan yang bertajuk “Generasi Hebat Tanam Pohon Untuk Hidup Lebih Baik”, yang mana pelaksanaannya sudah dimulai sejak 26 hingga 27 November 2022.
“Setiap Bulan November selalu diperingati sebagai hari pohon sedunia sekaligus hari penanaman pohon sedunia, yang merupakan momentum untuk mengingatkan betapa pentingnya peranan dan fungsi pohon bagi kehidupan makhluk hidup khususnya manusia,” ungkapnya.
Lebih jauh ia mengatakan, tujuan diperingati hari pohon sedunia yaitu mengingatkan manusia akan pentingnya pohon bagi kehidupan makhluk hidup lainnya, untuk memerangi pemanasan global, mencegah banjir, tanah longsor, tempat hidup fauna dan membuat iklim mikro yang baik.
Sehingga ia berharap, dengan momentum ini diharapkan menjadi suplemen kebangkitan pegiat lingkungan untuk terus gencar menjaga serta melestarikan alam khususnya pohon.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Nunukan, Mainstar Tololiu menyampaikan, dengan terselenggaranya aksi lingkungan yakni penanaman pohon, dapat mendorong berbagi pihak bahwasanya selain komunitas, mahasiswa dan pelajar, masyarakat juga sejatinya perlu untuk melakukan kegiatan serupa bahkan terus berlanjut sebagai bentuk kepedulian untuk generasi ke depannya.
“Kita berharapnya aksi-aksi peduli lingkungan seperti ini dapat menjadi kesadaran bersama bagi kita semua jadi bukan hanya dari pegiat lingkungan, tapi semua warga di Nunukan harus mencintai lingkungan,” kata Mainstar.
Mainstar mengatakan, dengan kegiatan penanaman pohon ini bisa terus menerus berlangsung sehingga minimal ada efek yang dapat merubah mindset setiap orang, bahwa Hutan di Pulau Nunukan ini kecil jadi harus di rawat untuk generasi penerus.(*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli
