benuanta.co.id, NUNUKAN – Setelah tampil gemilang dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) II Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) se-Kalimantan Utara di Kota Tarakan, para atlet Perpani Kabupaten Nunukan terus mengasah kemampuan mereka melalui latihan intensif.
Pelatih Perpani Nunukan, Asmar Anastasia mengungkapkan beberapa bulan lalu pihaknya mengirimkan 40 atlet ke ajang Kejurprov dan hampir semuanya berhasil meraih juara. “Alhamdulillah,” ungkapnya penuh syukur, Selasa (29/4/2025).
Guna mempertahankan performa dan meningkatkan keterampilan, latihan rutin tetap digelar hampir setiap hari. “Latihan libur hanya hari Senin dan Kamis. Untuk Sabtu dan Minggu bahkan ada dua sesi, pagi dan sore,” jelas Asmar. Ia menambahkan, saat ini dirinya hanya melakukan pengawasan karena para atlet sudah paham aturan dan teknik dasar panahan.
Meski begitu, ia mengakui masih ada kendala, terutama untuk para atlet baru. Salah satu permasalahan utama adalah keterbatasan peralatan, terutama busur dan bantalan sasaran. “Bantalan belum tersedia di daerah Kaltara, jadi harus dipesan dari luar daerah,” jelasnya.
Meski menghadapi kendala, semangat latihan tak surut. Asmar terus mendorong anak didiknya untuk tetap semangat dan fokus agar siap menghadapi berbagai event mendatang. “Insya Allah, kita sudah dapat kabar akan ada kejuaraan di Kabupaten Malinau dan Balikpapan. Kita siap ikut,” tegasnya optimistis.
Dengan dedikasi dan latihan yang konsisten, Perpani Nunukan menargetkan prestasi yang lebih tinggi dan menjadi kekuatan panahan yang diperhitungkan di tingkat regional dan nasional. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli