benuanta.co.id, NUNUKAN – Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Nunukan bekerjasama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Nunukan, sukses menggelar kegiatan bakti sosial khitanan massal dan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular (PTM) yang dilaksanakan di Gedung SMP Negeri 1 Sembakung.
Selain bakti sosial, PPNI Kabupaten Nunukan juga berkolaborasi bersama PKK Kecamatan Sembakung dalam melaksanakan senam sehat dan senam cuci tangan bersama masyarakat. Kegiatan aktivitas fisik, makan buah dan sayur panitia juga mensukseskan salah satu program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Ketua DPD PPNI Kabupaten Nunukan Dedi Wahyono mengatakan, mengatakan masyarakat dapat periksa kesehatan secara gratis.
“Tujuannya agar masyarakat Sembakung dapat mencegah ataupun mengobati penyakitnya, semoga semua warga Sembakung sehat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana kegiatan Baksos PPNI Kabupaten Nunukan, Said Mochdar mengatakan target awal sunatan massal ini sebenarnya hanya 50 anak.
“Ternyata animo warga begitu tinggi sehingga kami tambah lagi dan tengah hari sudah mencapai 54 orang anak dan kami juga membuka 1 pos pelayanan sunatan massal ke Desa Tagul, mengingat daerah tersebut jauh dari Kecamatan tempat kegiatan utama. Kemudian kami juga menyediakan kuota peserta pemeriksaan penyakit tidak menular sebanyak 100 orang,” jelasnya.
“Sunatan massal dan pemeriksaan kesehatan gratis tersebut bagian dari kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan PPNI Kabupaten Nunukan. Kegiatan baksos ini juga bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kabupaten Nunukan,” tambahnya.
Layanannya kesehatan yang dilakukan dalam bakti sosial ini meliputi pemeriksaan tekanan darah, cek gula darah, kolesterol dan asam urat.
“Melalui BAZNAS Kabupaten Nunukan, Kami juga memberikan bingkisan kepada para peserta sunatan massal. Mereka begitu bergembira dan hal itu membuat kami lega. Alhamdulillah kegiatan baksos yang kami laksanakan mendapat sambutan hangat dari masyarakat khususnya di Kecamatan Sembakung.. Semoga tahun-tahun yang akan datang juga dilaksanakan kegiatan serupa,”ucapnya.
Kegiatan ini diapresiasi juga oleh Bupati Nunukan dan Gubernur Kalimantan Utara karena telah sukses menggelar acara bakti sosial Khitanan massal dan deteksi dini PTM di Kecamatan Sembakung yang merupakan daerah 3T namun mampu menjadi tuan rumah untuk pelaksanaan kegiatan tersebut. (*)
Editor: Yogi Wibawa
