benuanta.co.id, TARAKAN – Ribuan warga memadati Masjid Baitul Izzah di Islamic Center Kota Tarakan untuk melaksanakan salat Idulfitri 1445 Hijriah, Rabu (10/4) pagi.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan, SE, M.Si mengungkapkan, bulan Ramadan telah berakhir, ia berharap ibadah puasa selama satu bulan lamanya dapat diterima di sisi Allah dan digolongkan kedalam orang bertakwa.
“Semoga semangat ibadah di Ramadan mampu menjaga dan terus konsisten dan lebih baik lagi di bulan yang akan datang,” ujarnya.
Ia mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas kerjasama untuk semua komponen masyarakat dan penyelenggara pemerintahan sehingga puasa terlaksana dengan tenang dan nyaman.
“Saya berharap agar kita semua dapat menjaga kesatuan dan persatuan. Bahu-membahu menjaga kondusifitas bukan hanya Ramadan saja namun harus dijaga setiap saat dalam upaya bersama wujudkan Tarakan, maju dan sejahtera,” ungkapnya.
Lanjutnya, ia mengajak seluruh umat Islam untuk memanfaatkan Idul Fitri untuk merenungkan sejenak momen bersama keluarga menjalankan salat.
“Kita masih dapat bersama saudara yang masih hidup. Dan saudara kita ih masih ada kekurangan itu tidak dapat dipungkiri. Sebagaimana kita rasakan, jauh dari keluarga terbaring sakit atau telah meninggalkan keluarga selamanya. Tugas kita bersama mewujudkan kepedulian bersama, kita jaga ukhuwah islamiah budaya menumbuhkan berlomba-lomba dalam kebaikan,” jelasnya.
“Saya sampaikan mari manfaatkan momen memperkuat tali silaturahmi ini, memohon satu sama lain memperkuat rasa persaudaraan di tengah kita. Semoga Allah senantiasa memberikan rahmat dan kita dipertemukan di tahun akan datang, amin,” pungkasnya.
Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid melaksanakan salat Idul Fitri 1445 Hijriyah di Masjid Hidayaturrahman Islamic Center Nunukan. Dalam kesempatan itu, Laura menyampaikan, di hari yang penuh berkah ini, secara pribadi, keluarga dan Bupati Nunukan beserta seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Nunukan mengucapkan selamat hari raya Idulfitri 1445 Hijriyah.
“Semoga seluruh amal ibadah kita di bulan Ramadhan ini diterima oleh Allah SWT, dan kita semua dimasukkan ke dalam golongan hamba-hambanya yang bertaqwa,” ungkap Laura.
Diungkapkannya, hari raya Idulfitri merupakan momentum untuk memperbaiki diri dan mengokohkan hubungan silaturahmi, hubungan antara suami-istri, hubungan antar saudara, antar tetangga, antar teman kerja, hingga hubungan antara pemerintah dengan masyarakatnya. Di momentum istimewa ini harus bisa mendekatkan yang sedang berjauhan, menyatukan yang sedang terpisah, dan mengumpulkan yang berserakan.
Komitmen untuk terus menjaga ikatan silaturahmi ini menjadi sangat penting di tengah situasi saat ini, dimana perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan kesibukan kita masing-masing telah menciptakan jarak yang begitu lebar diantara kita.
“Saya mengajak, mari gunakan momentum hari raya ini untuk mengisi relung-relung kekosongan itu. beristirahatlah sejenak dari dunia maya, dan nikmati kebersamaan dengan orang-orang yang dicintai di dunia nyata, saling tertawa, bercanda, dan saling berbagi cerita satu sama lain,” ucapnya.
Dikatakannya, dua bulan lalu, telah selesai dilaksanakan Pemilu tahun 2024, yang mana pesta demokrasi tersebut bisa berlangsung dengan aman, lancar, dan damai.
“Tentunya kesuksesan Pemilu adalah prestasi kita semua, hal itu menunjukkan bahwa masyarakat di Kabupaten Nunukan semakin dewasa dalam berpolitik,” katanya.
Selain itu, beberapa bulan terakhir ini, Nunukan merasakan kekeringan yang cukup ekstrim dan membuat sebagian besar masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.
Kekeringan ini terjadi hampir di semua daerah, bahkan di sebagian besar negara, akibat pemanasan global yang semakin meningkat. Akibat dari musim kemarau yang panjang, musim panen menjadi mundur dan gagal, dan otomatis harga-harga bahan pangan, termasuk beras mengalami kenaikan cukup besar.
Kendati demikian, Laura menegaskan bahwa Pemkab dan seluruh jajarannya akan selalu bersama dengan masyarakat untuk mengerahkan seluruh daya upaya, tenaga, pikirannya untuk membantu dan meringankan semua kesulitan masyarakat.
“Di momentum bahagia ini juga, saya mengajak kita semua untuk berbagi kebahagiaan dengan memberikan sebagian rejeki yang kita miliki untuk membantu saudara kita, para yatim piatu, orang-orang tua yang hidup sebatang kara, dan mereka yang terbaring sakit jauh dari sanak keluarganya, supaya mereka juga bisa merasakan kegembiraan dan kebahagiaan yang kita rasakan,” harapnya.(*)
Reporter: Sunny & Novita A.K
Editor: Ramli
