benuanta.co.id, NUNUKAN – Pemerintah Kabupaten Nunukan akan terus melangkah dalam rangka menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan melakukan kesepakatan bersama PT. BPD Bank Kaltim Kaltara terkait biller aggregator pajak daerah dan retribusi daerah.
Hal itu dengan dilangsungkannya penandatanganan kesepakatan bersama biller aggregator pajak daerah dan retribusi daerah, di Kantor Bupati Nunukan lantai 4 ruang VIP pada Jumat, 15 September 2023.
Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid mengatakan perkembangan teknologi saat ini sudah sangat pesat dan maju. Menurutnya yang tidak dipikirkan 10 atau 20 tahun yang lalu sudah dilakukan, bahkan terus dikembangkan.
“Teknologi juga sudah dimanfaatkan sebaik- baiknya dalam bidang perpajakan di Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi, sistem perpajakan di Indonesia telah mengalami transformasi menuju kemajuan yang jauh lebih baik,” terangnya.
Kata Laura, teknologi beberapa tahun terakhir ini semangat eletronifikasi dengan memanfaatkan teknologi yang dilakukan oleh pemerintah daerah telah mampu mendongkrak banyak hal. Mulai dari kepercayaan publik dalam membayar pajak dan retribusi.
“Meningkatnya kualitas pelayanan dalam pembayaran pajak, hingga meningkatnya pendapatan asli daerah,” kata Laura.
Lanjut Laura, beberapa tahun yang lalu, aplikasi ‘Bapak Tiri Hebat’ telah diluncurkan sebagai aplikasi yang memudahkan wajib pajak untuk membayar pajak. Aplikasi yang telah berjalan dan masih efektif digunakan sebagai sebuah wujud nyata dari semangat elektronifikasi transaksi pemerintah daerah.
“Lalu juga ada inovasi ‘Agen Laku Pandai’, sebuah terobosan yang juga brilian dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.
Kesekian kalinya, pemerintah Kabupaten Nunukan kembali akan melangkah dalam rangka menggenjot PAD dengan melakukan kesepakatan bersama PT. BPD Bank Kaltim Kaltara terkait biller aggregator pajak daerah dan retribusi daerah.
Biller aggregator merupakan sebuah langkah dan upaya pemerintah daerah dalam memperluas jaringan pembayaran pajak dan retribusi melalui merchan – merchan yang nantinya bekerjasama dengan Bank Kaltimtara yang saat ini berkedudukan sebagai Bank rekening kas umum daerah.
“Apa yang dilakukan ini tentunya baik adanya dalam rangka untuk memaksimalkan potensi retribusi, dan pajak daerah sehingga terwujudkanya pembangunan di daerah menuju masyarakat yang sejahtera,” tuturnya. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: Nicky Saputra
