Kanopi Pasar Buah Senilai Rp 5,3 Miliar Roboh, Siapa Tanggung Jawab?

benuanta.co.id, BULUNGAN – Robohnya atap kanopi bangunan lapak buah akibat cuaca buruk pada Senin (20/2/2023), mendapatkan sorotan dari berbagai pihak. Lantaran bangunan yang menggunakan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 5,3 miliar belum digunakan namun telah mengalami kerusakan.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (KUKMPP) Kabupaten Bulungan Muhammad Zakaria mengatakan pihaknya telah melakukan tinjauan ke lokasi pasar.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2023 votes

“Terkait itu (kanopi rusak itu sudah ditinjau) karena ada teman-teman di lapangan. Ada pak Asmuni (mantan Sekretaris Dinas KUKMPP Bulungan) sebagai PA (pengguna anggaran),” ucapnya kepada benuanta.co.id, Senin 20 Februari 2023.

Disinggung terkait siapa yang akan bertanggungjawab atas kerusakaan itu apakah kontraktor pelaksana atau Dinas KUKMPP Bulungan, dirinya belum dapat memberikan jawaban karena ada mekanismenya.

“Saya mekanismenya kurang paham karena bangunan itu sudah mau jalan 2 tahun. Biasanya sepengetahuan saya ada perbaikan itu di umur 5 tahun kalau tidak salah,” ujarnya.

Hanya saja saat melakukan konfirmasi kepada mantan Sekretaris Dinas KUKMPP yang sempat menjabat Pelaksana Tugas Dinas KUKMPP Bulungan, Asmuni belum memberikan respon.

Diketahui besaran anggaran yang digunakan untuk pembangunan sarana perdagangan ini sebesar Rp 5.301.681.321.30 yang dikerjakan oleh kontraktor pelaksana CV Kaltara Prima dan konsultan pengawas CV Nusanive. (*)

Reporter: Heri Muliadi

Editor: Yogi Wibawa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *