benuanta.co.id, TARAKAN – PT. Internasional Bola Borneo (IBB) mendirikan sebuah website www.ligabintangborneo.com yang memuat tentang kompetisi sepak bola professional se Kalimantan yang melibatkan tiga Negara diantaranya Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam atau yang lebih dikenal Liga Borneo. Kompetisi inipun akan digulirkan pada Juli 2023 yang mengundang seluruh tim dari regional Kalimantan.
Direktur Utama PT. IBB Andi Syarifuddin, SHI., menerangkan bahwa terdapat satu club dari masing-masing provinsi di negara Malaysia serta Brunei Darussalam yang akan diundang. Diantaranya 5 club asal Malaysia, 4 club asal Brunei, 10 club undangan juara liga domestic di masing-masing Negara dan 14 club asal regional Kalimantan.
“Kita juga undang juara liga domestic di Negara ASEAN, mereka jadi peserta. Nanti kita minta izin ke pemerintah terkait dalam hal ini Kemenpora serta PSSI, pemerintahan Malaysia juga kita akan bersurat dan ajukan proposal juga,” terangnya, Senin (15/9/2022).
Dalam hal ini Gubernur Kalimantan Utara, Drs. H. Zainal A Paliwang, M.Hum., turut menjadi donator dalam kompetisi internasional ini. Dalam hal ini, pihaknya juga akan menggandeng beberapa sponsor yang biasa terlibat dalam olahraga sepak bola seperti crypto.com, Toyota, Hitachi, AIA dan lainnya. Adapun stadion yang pihaknya usulkan untuk menjadi lokasi bertandangnya para tim terdapat 13 stadion salah satunya Stadion Datu Adil Tarakan.
“Kemudian stadion di Balikpapan, kalau ini fungsinya menampung atau home base club undangan di luar Kalimantan, misalnya Laos, Malaysia, Filipina, Thailand juga. Kita rancang pelaksanaannya di tahun depan dan semoga sudah ada sponsornya juga,” bebernya.
Lanjutnya, ia menuturkan terdapat hadiah yang sudah disiapkan sebesar Rp. 6,7 Triliun. Adapun sistem dari angka ini dimulai sejak persiapan seperti undangan peserta dan akomodasi. Ia membeberkan angka sebesar Rp 90 Miliar untuk 1 club yang bertandang.
“Tidak pas final saja ada hadiahnya, jadi mulai dari babak permulaan atau penyisihan itu sudah ada hadiah, jadi mulai dari tahap undangan sudah kita kasih semacam biaya persiapan club. Jadi hadiahnya bertingkat, semakin tinggi tingkatannya semakin besar hadiahnya,” tuturnya.
“Hadiah ini kita harapkan dari sponsor dan donator, seperti perusahaan yang kita ajak kerjasama. Nantinya juga sponsorship akan terlibat langsung di kompetisi ini,” sambungnya.
Ia mengharapkan bahwa website ini nantinya dapat menjadi leading informasi terkait Laga Liga Borneo. Nantinya masyarakat dapat mengetahui secara langsung mengenai peserta serta sistem pertandingan. Untuk diketahui bahwa liga ini mengacu kepada Liga Champion Eropa.
“Jadi, nanti ada semacam pembanding, karena selama ini liga yang ada di ASEAN kan tida sepopuler Liga Eropa karena di back up oleh pemain top dunia, jadi kita harapkan juga pemainnya seperti Liga Eropa,” tandasnya.(*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Ramli