Dukung Pemkot Tarakan Bangun Pariwisata, HIPMI Siap Jemput Investor

TARAKAN – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Tarakan mengatakan pengembangan sektor Pariwisata oleh Pemerintah Kota Tarakan ideal menghidupkan roda ekonomi di daerah.

Terdapat banyak potensi pengembangan wisata di bumi Paguntaka, mulai dari obyek wisata sejarah, wisata alam, dan wisata budaya.

Semua obyek wisata tersebut, diungkapkan Ketua BPC HIPMI Tarakan, H. Lukman Ambo Lala, ST, pihaknya mengapresiasi progres Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes, meski saat ini sektor tersebut sedang dibenahi dan dimaksimalkan pengelolaannya.

“Kami menilai Pemkot Tarakan sudah berupaya membangun sektor Pariwisata, salah satunya di Pantai Amal. Hal ini sangat berpotensi untuk melibatkan UMKM dan pengusaha lokal untuk berkontribusi dalam pengelolaannya,” kata Lukman kepada benuanta.co.id pada Selasa, 30 Juni 2021.

Menurutnya, ke depan semakin banyak lagi pengusaha yang tertarik bila sektor Pariwisata tersebut potensial, seperti halnya terdapat pengusaha yang mampu mengembangkan wisata bahari, kuliner dan rekreasi laut (Banana Boad).

Lukman mengemukakan, sebelumnya Wali Kota Tarakan sempat mengajak HIPMI untuk menggerakkan atau terlibat dalam investasi pembangunan wisata Pantai Amal, guna memperluas cakupan pembangunan wisata.

“HIPMI mau ambil perannya dimana ? Kata pak Wali Kota kepada kami (HIPMI Tarakan). Tentu HIPMI Tarakan selain berupaya mendukung, kami juga berusaha menggandeng investor dari luar untuk melihat potensi wisata Tarakan yang jauh lebih baik,” tambahnya.

HIPMI Tarakan menilai adanya keseriusan Pemkot Tarakan membenahi obyek-obyek wisata, sehingga menurutnya sampai hari ini obyek tersebut masih terawat dan dalam kondisi baik.

Bahkan, di masa Pandemi Covid-19, potensi wisata Tarakan sudah mulai bergerak seperti dibuka kembali Taman Berkampung, Taman Berlabuh dan beberapa tempat wisata lainnya.

Beragam tempat wisata yang hendak dikelola pemerintah seperti Museum Flora dan Fauna Tarakan, Baloy Adat Tidung, Pantai Amal, Museum Sejarah Perang Dunia II, Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan, Islamic Center Baitul Izzah (Wisata Religi), Agrowisata Karungan, Taman Berlabuh, dan Taman Berkampung.(*)

Reporter : Kristianto Triwibowo
Editor: Ramli

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2703 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *