Pembangunan Sekolah Minimal Punya Lahan Seluas 1 Ha

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Rencana pembangunan gedung sekolah SMAN 5 Tarakan, hingga kini masih menunggu hibah tanah dari Pemkot Tarakan.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Disdikbud Kaltara, Sudarsono. Saat ini pihaknya masih mencoba untuk bekerja sama dengan Pemkot Tarakan berkaitan dengan hibah tanah.

Berkenaan hal tersebut, Sudarsono menyampaikan, Pemkot Tarakan sudah menghibahkan tanah untuk kemudian digunakan sebagai pembangunan sekolah SMAN 5 Tarakan.

Namun luas tanah yang dihibahkan belum mencukupi sebagai standarisasi pembangunan SMA. “Jumlahnya itu tidak sampai 4 hektare, artinya jumlahnya tidak sampai setengah hektare. Padahal standar untuk membangun satu sekolah SMA itu minimal luas lahan 1 hektare,” jelasnya, Kamis (30/5/2024).

Ia menegaskan, jika permasalahan hibah tanah segera selesai, Disdikbud Kaltara siap melakukan pembangunan pada tahun ini.

“Iya kalau Pemkot Tarakan mau menghibahkan tanahnya, tahun ini pun kami siap memulai melakukan pembangunan,” katanya.

Adapun yang berkaitan anggaran pembangunan, Sudarsono juga menjelaskan akan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK), sesuai dengan instruksi Direktorat Jederal SMA bahwa Kota Tarakan merupakan salah satu kawasan krusial untuk persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

“Kalau dari USB minimal RP 12 Miliar untuk pembangunan SMA, tapi hasil diskusi lelang kita disetujui diangka Rp 11 Miliar kemarin,” tutupnya.(adv)

Reporter: Ike Julianti

Editor: Ramli

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2631 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *