Masih Ada Wilayah Blank Spot di Sebakis, Warganya Sulit Akses Internet

benuanta.co.id, NUNUKAN – Hingga saat ini masyarakat di Sebakis, Kelurahan Nunukan Barat, Kecamatan Nunukan RT 28 dan RT 27 masih menjadi wilayah blank spot sinyal telekomunikasi.

Untuk mendapatkan jaringan selular, warga rela menyimpan handphone mereka di luar rumah lalu ditutup dengan ember agar bisa berkomunikasi, dan juga mengakses jaringan internet.

Budiyana menceritakan, belum adanya jaringan telekomunikasi di kampungnya membuat warga sekitar kesulitan berkomunikasi melalui ponsel.

Baca Juga :  Kunjungan Kerja di Perbatasan, Pangdam Apresiasi Sinergitas Prajurit

“Kalau pun ada (sinyal), sinyalnya putus-putus. Makanya kalau mau nelpon harus keluar kampung mencari tempat ketinggian baru bisa dapat sinyal dan juga biasanya kami menggunakan antena penguat jaringan,” kata Budiyana kepada benuanta.co Senin, 20 Mei 2024.

Apalagi saat ini di tengah laju arus informasi di dunia maya, menjadi sangat ironis ketika melihat warga Sebakis masih kesulitan mengakses informasi hanya gara-gara tidak ada jaringan internet. Hal itu juga dirasakan oleh Rina. yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di Sebakis Trans. “Kami berharap kepada pemerintah jangan hanya berjanji-janji saja, jika tidak di kerjakan. Kami sering di janji tapi hingga hari ini belum juga ada yang terealisasi,” keluhnya.

Baca Juga :  Pemkab Nunukan Bakal Implementasikan Sertifikat Digital

Tak jarang ia sering kali bersama teman-temannya harus mendatangi sebuah pondok di tengah-tengah area kebun sawit untuk mendapatkan signal internet.

“Hanya di tempat tersebut yang bisa mendapatkan sinyal internet untuk belajar daring,” ujarnya. (*)

Reporter: Darmawan

Editor: Nicky Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *