benuanta.co.id, NUNUKAN – Setiap tahun pemerintah daerah (Pemda) Nunukan mengusulkan penambahan tenaga pendidik. Dua tahun terakhir ini, sudah ada peningkatan dengan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di wilayah Kabupaten Nunukan.
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Nunukan, Abdul Wahid, mengatakan, di tahun ini juga ada pengangkatan PPPK, tapi tidak diangkat statusnya begitu saja. Harus melewati beberapa seleksi. Ini sangat membantu menutupi kekosongan yang ada di wilayah Kabupaten Nunukan.
“Alhamdulillah tahun ini ada penambahan guru,” kata Abdul Wahid, kepada benuanta.co.id, Senin, 20 April 2024.
Terpisah, Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian pada BKPSDM, Mutiq Hasan Nasir, menyampaikan jumlah PPPK di Kabupaten Nunukan hingga saat ini, dikisaran 700 orang. Sedangkan jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) sebanyak 3450 orang. “Kalau kebutuhan pegawai kita itu sebanyak 8000 orang,” kata Mutiq Hasan Nasir.
Selain itu, untuk formasi tahun ini yang di buka oleh pemerintah daerah Kabupaten Nunukan, untuk guru PPPK, sebanyak 472 orang. Untuk tenaga kesehatan ada CPNS 85 formasi, PPPK sebanyak 300 formasi. Sedangkan tenaga teknis CPNS yang dibuka sebanyak 155 formasi, untu PPPK 350 formasi.
Formasi yang banyak di buka adalah tenaga guru, namun tidak ada untuk CPNS, hanya untuk PPPK.
“Total keseluruhan itu untuk CPNS sebanyak 240 formasi, dan PPPK sebanyak 1.122 formasi,” jelasnya.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli