Jalan Krayan Selatan – Krayan Tengah Memperihatinkan, Begini Tanggapan DPRD Kaltara 

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menyikapi penanganan Jalan Lingkar Krayan yang masih perlu ditangani.

Hingga saat ini kondisi Jalan Lingkar Krayan itu masih cukup memprihatinkan dan membutuhkan sentuhan dari pemerintah daerah yang memiliki kewenangan untuk penanganannya.

Anggota DPRD Kaltara, Marli Kamis mengatakan untuk penanganan jalan di wilayah perbatasan negara Indonesia-Malaysia ini sudah ada disikapi menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kaltara tahun 2023.

Baca Juga :  Tindak Lanjut Catatan LKPD BPK, DPRD Kaltara akan Buat Pansus

“Tapi itu baru untuk penanganan di antara Krayan Barat dan Krayan Selatan. Itu sekitar dua jam perjalanan dengan jarak tempuh kurang lebih 43 kilometer,” ucapnya, Rabu (27/3/2024).

Artinya masih cukup panjang lagi akses jalan itu yang perlu ditangani. Sebab, secara keseluruhan panjang Jalan Lingkar Krayan itu sekitar 94 kilometer. Adapun saat ini akses dari Krayan Barat ke Krayan Selatan yang sudah ditangani itu dengan sistem digali dulu, baru dipasangkan batu besar dan kemudian ditimbun kembali menggunakan tanah pilihan.

Baca Juga :  DPRD Kaltara akan Melangsungkan Seleksi KPID Kaltara

“Nah yang rusak saat ini, yang dari Krayan Selatan ke Krayan Tengah. Itu kondisinya parah. Kalau hujan, kendaraan roda empat belum bisa lewat. Kita harap di APBD murni tahun 2024 ini akses Lingkar Krayan ini bisa ditangani,” pungkasnya. (*)

Reporter: Ike Julianti

Editor: Nicky Saputra 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *