benuanta.co.id, NUNUKAN – Untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok di pasaran, Pemerintah Daerah (Pemda) Nunukan menggelar pasar murah dan gerakan pangan murah dalam rangka pengendalian inflasi tingkat daerah.
Pasar murah kembali di gelar Dinas Koperasi, Usah Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Nunukan, ini akan dilaksanakan selama 5 hari secara berturut-turut, sejak 26 Maret hingga dengan 30 Maret 2024, di wilayah Kecamatan Nunukan dan Nunukan Selatan.
Kepala Dinas DKUKMPP Kabupaten Nunukan, Sabri, melalui Kabid Perdagangan R. Dior Frames, mengatakan selain pelaksanaan operasi pasar, pasar murah merupakan bagian dari kegiatan pengendalian harga dan stok barang kebutuhan pokok dan barang penting di tingkat pasar yang ada di Nunukan.
“Kembali kita gelar pasar murah, dengan menyediakan beberapa komoditas kebutuhan pokok dan barang penting, seperti telur, tepung, minyak goreng, sirup, teh, kopi, dan lainnya,” kata Dior, Rabu, 27 Maret 2024.
Pasar murah ini akan dilaksanakan di 5 lokasi, seperti di pasar malam Sedadap, Pasar malam Mamolo dan pasar malam Mambunut yang ada di Kecamatan Nunukan Selatan, sedangkan di Kecamatan Nunukan di pasar malam Sei Fatimah dan pasar malam Binusan.
“Kita mulai pada pukul 17.00 Wita sampai selesai,” jelasnya.
Operasi pasar ini dilakukan untuk membantu masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Warga Desa Binusan, Ani, mengaku sudah menanti adanya pasar murah, karena berbagai kebutuhan dijual dengan harga yang lebih murah dibanding harga pasaran.
“Senang, harga di luar mahal. Di sini tidak, saya dengar jadwalnya di Binusan tanggal 30 ini,” kata Ani kepada benuanta.co.id
Kegiatan pasar murah sudah sangat membantu masyarakat tidak mampu. Sebab harga kebutuhan bahan pokok di pasar-pasar yang masih tinggi.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli
