benuanta.co.id, NUNUKAN – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Nunukan sedikit berbeda dari pada tahun sebelumnya, karena ada sekitar 33 orang mualaf termasuk dewan hakim.
Wakil Bupati Nunukan, H. Hanafiah mengucapkan terima kasih kepada peserta mualaf yang ikut pelaksanaan MTQ ke-XIX yang berbeda dari sebelum-sebelumnya. Karena biasanya MTQ mualaf dilaksanakan secara terpisah.
“Kali ini kita gabung mereka dengan MTQ yang rutin atau reguler kita laksanakan setiap tahunnya,” kata H. Hanafiah, kepada benuanta.co.id, Ahad, 25 Februari 2024.
Lanjutnya, ajang MTQ memberikan hal positif kepada mereka sehingga ada interaksi antara Qori dan Qoriah yang membawa semangat sehingga mereka yang mualaf akan banyak mendapatkan saudara baru.
“Ini harus kita jaga, saya berpesan bagi peserta mualaf jangan merendahkan hati dan diri terhadap apa yang mereka miliki. Apapun yang mereka lakukan itulah yang terbaik, sambari berjalan mereka akan berusaha meningkatkan bacaan ayat Alqur’an yang mereka baca,” ujarnya
Sebagai pemerintah, dia memberikan dukungan dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya MTQ, apalagi ada mualaf sehingga ada yang berbeda, diharapkan bisa meningkatkan minat dan animo dari para mualaf dalam mempelajari Al-Quran sehingga pemahaman mereka tentang agama Islam juga akan semakin kuat.
Ketua II Panitia MTQ ke XIX Tingkat Kabupaten Nunukan, Abdul Rahman, membenarkan bahwa ada mualaf yang ikut perlombaan MTQ kabupaten kali ini, sebanyak 33 orang.
” Peserta mualaf sebanyak 23 orang dan Dewan Hakim 10 orang,” pungkasnya.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli
