benuanta.co.id, Bulungan – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus memperkuat kiprahnya dalam memajukan literasi di Kaltara melalui pelaksanaan sejumlah pelatihan dan workshop bagi para pegiat literasi.
Bekerja di bawah kepempinan Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang dan Wakil Gubernur Kaltara Yansen TP, DPK Kaltara berharap para pegiat literasi dapat tumbuh kreatif, berkembang dan mandiri dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya membaca dan menanamkan budaya literasi.
“Selain itu, Pemprov Kaltara juga terus memberikan dukungan melalui berbagai pelatihan dan motiasi yang diberikan, untuk memperkuat peran perpustakaan Kaltara sebagai pangkalan pengetahuan bagi masyarakat setempat,” ucap Plt Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltara, Josua Batara Payangan.
Perpustakaan selama ini dikenal bukan hanya sebagai tempat untuk membaca dan mengatasi buta aksara, namun dengan berjalannya waktu, peran perpustakaan juga telah mengalami perubahan menjadi tempat transformasi pengetahuan, yang menjalankan tugas sebagai transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.
“Perpustakaan kini menjadi kursi terakhir bagi masyarakat dalam mendapatkan akses ke pengetahuan di luar pendidikan formal,” tuturnya.
Kata dia, dalam menuju kesejahteraan, pendidikan berperan penting dan peran perpustakaan di Kaltara semakin digalakkan dengan adanya berbagai pelatihan dan kegiatan di berbagai tingkat usia.
“Dari tingkat Sekolah Dasar hingga dewasa, perpustakaan memberikan wadah bagi masyarakat untuk mengembangkan potensi diri dan meningkatkan akses terhadap pengetahuan,” paparnya.
Dengan selalu memberikan dukungan dan semangat pada inisiatif literasi, perpustakaan di Kaltara akan terus berinovasi menciptakan cara baru untuk mendorong pertumbuhan budaya literasi dan mengedukasi masyarakat tentang manfaat dan peranan penting dari membaca.
“Dengan demikian, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Utara dapat terus meningkat. Mari bergandeng tangan dalam memajukan peran perpustakaan sebagai sarana transformasi pengetahuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.(adv)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli
