benuanta.co.id, MALINAU – Tinggalkan rumah dalam kondisi kompor yang masih menyala, Roni warga RT 02 Desa Tanjung Keranjang, Kabupaten Malinau harus rela melihat rumah anak miliknya, hangus dilahap si jago merah, Kamis (21/9/2023) sore.
Sesaat sebelum peristiwa kebakaran itu terjadi, Roni mengaku sedang memasak di dapur rumah, namun karena ada keperluan lain ia pun meninggalkan rumah dalam kondisi kompor yang masih menyala.
“Itu sekitar pukul 15.20 WITA lah saya tinggalkan. Tapi kompor saya kecilin apinya bahkan nyaris mati, namun karena lupa dan kelamaan berada di luar saya pun lupa untuk kembali ke rumah anak dengan tepat waktu,” kata Roni.
Nahasnya saat kembali ke rumah, betapa terkejutnya Roni saat melihat kobaran api yang sudah semakin besar membakar dapur rumah tersebut.
“Pas datang api sudah sangat besar. Saya pun langsung menghubungi Damkar dan berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar,” ujarnya.
Sementara itu Kabid Pemadam Kebakaran, Satpol PP dan Damkar Malinau, Diansen menerangkan sesaat menerima informasi mengenai terjadinya kebakaran, pihaknya langsung menerjunkan sejumlah personel dan alat pemadam kebakaran untuk langsung ke Tempat Kejadian Kebakaran (TKK).
“Semua alat dan personel yang ada kita terjunkan untuk memadamkan api yang sudah semakin membesar dan hanya butuh waktu hampir satu jam kita pun berhasil memadamkan hingga mendinginkan api,” terangnya.
“Dalam kejadian kebakaran kali ini, syukurnya tidak ada korban jiwa. Namun jika kerugian materil diperkirakan bisa mencapai Rp seratus juta lebih, karena yang terkabar merupakan satu bangunan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Yogi Wibawa