benuanta.co.id, Bulungan – Pembangunan gedung diklat milik Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) telah selesai dan kini telah dioperasionalkan. Gedung yang beralamat di Jalan Rajawali Kelurahan Tanjung Selor Hilir ini menelan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022 sebesar Rp8,6 miliar.
Setelah bangunan diklat ini selesai, ke depannya akan dilakukan pembangunan lagi berupa gedung asrama. Hal ini untuk memudahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan melaksanakan pelatihan kepemimpinan.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPR Perkim) Provinsi Kaltara, Ir. Helmi melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Ayub Reydon Lumban Tobing pada tahun ini pembangunannya akan dimulai.
“Kita telah anggarkan pembangunan gedung asrama yang lokasinya bersamaan dengan gedung diklat sekitar Rp20 miliar,” ucap Ayub Reydon Lumban Tobing kepada benuanta.co.id,
Dengan hadirnya asrama ini, nantinya ASN yang melaksanakan pelatihan sudah tidak menyewa milik Pemerintah Kabupaten Bulungan. Terlebih dengan adanya gedung asrama ini nantinya memberikan penghasilan bagi daerah.
“Tahun ini juga akan dikerjakan, saat ini sudah dalam proses lelang dan tidak lama lagi berjalan,” jelasnya lagi.
“Jadi ini satu komplek semua mulai Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, BPSDM dan Dinas Kesehatan yang luasnya sekitar 5 hektare,” sambungnya.
Untuk diketahui pembangunan gedung kantor diklat Provinsi Kaltara tahap 2 menggunakan anggaran APBD sebesar Rp 8,6 miliar dengan tanggal kontrak 10 Agustus 2022 dan akhir kontrak 31 Desember 2022, yang dikerjakan selama 143 hari oleh kontraktor pelaksana CV. Navaro Anugrah Sejahtera dengan konsultan supervisi CV. Sains Ars Consulindo. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Nicky Saputra
