TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara kembali menerima hasil pemeriksaan spesimen dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya. Dari 74 spesimen hari ini terkirim, 8 spesimen dengan hasil positif Covid-19.
“Hari ini kita dapat hasil pemeriksaan dari BBLK Surabaya ada 8 yang dikirim semuanya positif,” ungkap Jubir Covid Provinsi Kaltara Agust Suwandy kepada benuanta.co.id, Kamis 16 April 2020.
Dari 8 hasil pemeriksaan ini dengan rincian 5 orang positif di Nunukan, semuanya dari cluster Jemaah Tablig Gowa, di mana sebelumnya telah diisolasi di RSUD Nunukan.
“Inisialnya MH usia 42 tahun jenis kelamin laki-laki, SP usia 66 tahun jenis kelamin laki-laki, SK usia 34 tahun jenis kelamin laki-laki, AK usia 56 tahun jenis kelamin laki-laki dan TR usia 45 tahun jenis kelamin laki-laki,” sebutnya.
Kemudian 3 orang di Malinau sebelumnya mereka masuk PDP yang telah menjalani isolasi di RSUD Malinau. Ketiganya berinisial CR usia 55 tahun jenis kelamin laki-laki, HB usia 68 tahun jenis kelamin laki-laki dan Y usia 46 tahun jenis kelamin perempuan.
“Info dari Dinkes Malinau ketiganya dari cluster peserta seminar keagamaan sekitar tanggal 17 hingga 18 Maret 2020,” jelasnya.
Dengan kasus baru itupun Dinkes Malinau dan Nunukan agar melakukan kontak tracing. Terutama di Malinau mulai hari ini melakukan tracing kontak erat yang ikut seminar. “Total kasus konfirmasi positif di Kaltara Sudah 28 orang,” ucapnya.
Dengan rincian, 11 orang positif di Tarakan, Nunukan 9 orang dan di Bulungan sebanyak 5 dengan 1 yang meninggal dunia, dan 3 orang positif dari Malinau.
Agust mengatakan, ada 66 spesimen dari Kaltara yang belum diperiksa sementara berproses di BBLK Surabaya sehingga belum dikirim ke Gugus Tugas. Dari Kabupaten Bulungan dan Nunukan baru akan mengirimkan spesimen lagi ke BBLK. “Khusus Nunukan adalah sisa dari cluster jamaah tabligh,” pungkasnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin
