Dorong HKI, Dispar Kaltara Perkuat Promosi Produk Lokal

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menargetkan beberapa produk lokal yang mendaftar Hak Intelektual (HKI) di tahun 2023 lalu, bisa mendapatkan hak paten tahun ini.

Diketahui tahun 2023 lalu beberapa produk khas Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) seperti produk kerajinan tangan dan kuliner, sudah mendaftarkan HKI ke Kementerian Hukum dan Ham Republik Indonesia (KemenkumHAM RI).

Dispar Kaltara berharap agar produk khas lokal yang sudah mendaftarkan HKI tahun lalu, bisa segera mendapatkan hak patennya secara resmi tahun ini.

Baca Juga :  Dispar Ingin Situs Cagar Budaya Jadi Pusat Pendidikan dan Warisan Sejarah Kaltara

“Kerajinan tangan bahan rotan, batik, kuliner dan lainnya sebenarnya sudah kita daftarkan HKI-nya tapi sampai saat ini masih berproses. Makanya kita juga berupaya agar produk yang sudah mendaftarkan HKI itu, bisa segera mendapatkan HKI-nya,” kata Kepala Dispar Kaltara, Njau Anau pada Senin, 18 Maret 2024.

Ia membeberkan saat ini salah satu daya tarik wisatawan berkunjung ke Provinsi Kaltara, bukan untuk menikmati destinasi wisata Kaltara tapi juga untuk mendapatkan produk khas lokal Kaltara yang sudah semakin dikenal di pasar Nasional.

Baca Juga :  Dispar Dorong Pemda Ikut Mengembangkan Pariwisata Situs Sejarah dan Budaya

“Makanya HKI ini menjadi hal yang urgen bagi kita, karena semakin luas pasarnya biasanya semakin banyak juga produk sepihak atau klaim sepihak,” lanjutnya.

“Oleh karena itu, HKI ini menjadi sangat penting agar produk khas kita tidak diklaim dengan pihak lain, sehingga hal itu juga tidak merugikan para UMKM kita,” ujarnya.

Diakui oleh Njau Anau mayoritas pelaku UMKM di Kaltara, memiliki kesulitan dalam mendaftarkan HKI pada produk-produknya. Namun hal itu juga diakui Njau Anau menjadi semangat tersendiri bagi pihaknya untuk terus mendorong pelaku UMKM mendaftarkan HKI.

Baca Juga :  Dispar Dorong Pemda Ikut Mengembangkan Pariwisata Situs Sejarah dan Budaya

“Kebanyakan kesulitannya karena mereka tidak mengetahui proses lanjutannya setelah mendatarkan HKI secara online. Makanya kegiatan Bimtek HKI ini akan kita perkuat kembali ditahun ini. Apalagi produk lokal kita juga harus mendapatkan promosi sendiri untuk mengembangkan pasar,” pungkasnya.(adv)

Reporter: Osarade

Editor: Ramli

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2655 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *