benuanta.co.id, BERAU – Menyikapi maraknya kasus perundungan yang dilakukan sesama pelajar dan ada terlibat campur tangan tenaga pendidik, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Berau Mardiatul Idalisah telah membentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) dari Satuan SD-SMP.
“TPPK ini beranggotakan dari pendidik, komite dan orang tua atau wali murid yang jumlahnya ganjil,” ucapnya Senin (18/3/2024).
Kemudian pihaknya menjelaskan Pemkab Berau sudah membentuk Satgas pencegahan dan penanganan kekerasan sesuai dengan SK Bupati Berau nomor 26 tahun 2014
“Itu tentang membahas satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kemerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan Kabupaten Berau,” ungkapnya.
Kemudian dalam waktu dekat Disdik akan melakukan kegiatan deklarasi anti perundungan. “Sedang dibuat dan Insya Allah akan segera dilakukan Deklarasi Anti Perundungan sebagai bentuk komitmen awal keseriusan Pemkab Berau dalam pencegahan dan penanganan perundungan,” bebernya.
Termasuk pihaknya akan berkoordinasi dengan program kerja yang juga sedang digodok sesuai masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“Berbagai kegiatan positif secara inovatif dilakukan Dinas Pendidikan yang merupakan pembinaan karakter dan akhlak anak didik,” tuturnya.
Ia menjelaskan pada bulan Ramadhan ini buka kegiatan Gerakan Baca Alquran hingga khatam.
“Baik itu dilaksanakan pendidik, tenaga kependidikan dan siswa. Dan Alhamdulillah berjalan lancar. Dan hampir semua satuan pendidikan mengirimkan giatnya melalui instagram maupun website diadikkab.berau,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie
Editor: Ramli
