benuanta.co.id, MALINAU – Promosikan kesenian dan kebudayaan khas Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malinau akan melibatkan mayoritas seniman lokal dalam acara pembukaan pesta adat besar Irau dan perayaan HUT ke-24 Kabupaten Malinau.
Selain bertujuan untuk mempromosikan kesenian dan kebudayaan lokal Khas Kaltara, banyaknya musisi dan seniman lokal yang dilibatkan dalam pentas adat besar Irau Malinau itu juga, merupakan bentuk apresiasi Pemerintah kepada seniman lokal.
“Sebagai hiburan masyarakat kita tetap melibatkan musisi luar daerah khususnya yang sudah terkenal, namun dalam acara ini 70 persennya akan dimeriahkan oleh musisi dan seniman lokal,” kata Bupati Kabupaten Malinau, Wempi W Mawa, pada Rabu, 20 Oktober 2023.
Ia sendiri mengaku ingin membuat grand opening pesta adat Irau Malinau terlihat lebih berbeda dari yang sebelumnya. Di mana seniman dan musisi lokal akan diberi lebih banyak ruang untuk berkarya.
“Mereka yang menjadi musisi dan seniman lokal kita merupakan pionir untuk kesenian dan kebudayaan khas Malinau tetap bertahan, sehingga mereka harus kita beri ruang untuk tampil. Hal ini juga sekaligus menjadi ajang promosi kita,” ujarnya.
Dalam kegiatan yang akan dimulai pada 7 Oktober mendatang, Wempi mengungkapkan kalau acara itu akan menjadi perwujudan dari suku-suku dan panguyuban yang ada di Malinau.
“Semua kita libatkan agar dunia tahu kalau inilah wajah-wajah Malinau dan tentunya kita ingin acara ini berjalan sukses dan aman,” ungkapnya.
Sementara itu beberapa waktu lalu saat diwawancara Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltara, Njau Anau menerangkan dalam segala kegiatan besar Irau yang ada di provinsi ataupun di kabupaten/kota, pihaknya sangat mendukung adanya keterlibatan seniman dan musisi lokal. Mengingat Irau sendiri merupakan pesa adat besar khas Kaltara.
“Tujuan utama acara ini memang selalu menampilkan kesenian dan kebudayaan khas Kaltara, sehingga melibatkan seniman lokal menjadi hal yang sangat wajib, baik itu di provinsi ataupun tingkat daerah,” lanjutnya.
“Termasuk juga dengan pesta adat Irau Kaltara yang juga kita konsepkan untuk lebih mempromosikan kesenian, kebudayaan hingga potensi yang ada di Kaltara,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Yogi Wibawa