benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Presiden Republik Indonesia Jokowi akan kembali memberikan sapi kurban ke Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) untuk Idul Adha 1444 Hijriah tahun 2023.
Pada Idul Adha tahun sebelumnya, orang nomor satu di Indonesia itu memberikan satu ekor sapi kurban di Kota Tarakan.
Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan (DPKP) DPKP Kaltara, Heri Rudiyono melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DPKP, Muhammad Rais Kahari mengatakan pada perayaan Idul Adha tahun 2023 ini Presiden Jokowi akan kembali melakukan kurban di Kaltara.
“Memang benar kabar itu, karena dari Setneg sudah mempercayai kita di DPKP Kaltara untuk menyelesaikan teknisnya. Intinya persiapan sapi itu dari kita di Kaltara,” kata Muhammad Rais, Senin, 19 Juni 2023.
Ia menjelaskan secara teknis nantinya DPKP Kaltara akan menyiapkan sapi kurban dari Presiden RI. Di mana untuk sapi kurban itu sendiri harus berasal dari dalam Kaltara.
“Jadi sapi itu murni dari Kaltara, kemudian kita ajukan rekomendasi sapi itu kepada pihak Setneg untuk kemudian disetujui dan dibayarkan langsung ke peternak. Jadi di sini DPKP Kaltara hanya menyiapkan sapinya saja sedangkan untuk pembayaran nanti tim dari Setneg yang berurusan langsung sama peternaknya,” jelasnya.
Rais membeberkan, sapi pilihan Jokowi itu akan berbobot hampir satu ton yang dipesan dari peternak asal Kota Tarakan dan kemudian akan dikurbankan di Kabupaten Malinau.
“Kemarin ada dua rekomendasi sapi yang kita ajukan yakni sapi dari peternak Kabupaten Bulungan seberat 800 Kg dan sapi dari peternak Kota Tarakan seberat 900 Kg lebih, dan sapi dari Tarakan yang dipilih,” terangnya.
“Lalu karena sapi kurban dari Presiden RI ini sifatnya bergilir, jadi Kabupaten Malinau lah yang dipilih. Karena untuk daerah lain di Kaltara itu sudah mendapatkan sapi kurban dari Presiden RI pada hari Idul Adha tahun sebelum-sebelumnya,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Yogi Wibawa
