Bawaslu Berau Imbau ASN Hindari Politik Uang dan Tidak Terlibat Parpol Jelang Pemilu

benuanta.co.id, BERAU – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Berau, Nadirah mengimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Bumi Batiwakkal agar tidak turut ikut berpartisipasi pada pemilihan umum (pemilu) 2024 maupun berbagai tahapan Pemilu saat ini.

“Sebab potensi pelanggaran bisa dimulai darj tahapan-tahapan pemilu saat ini, hingga hari H pemilu berlangsung yang di mana tahapan kampanye paling berpotensi terjadi pelanggaran. Baik dari pelanggaran administrasi maupun pelanggaran tindak pidana pemilu,” ucapnya, Ahad (14/5/2023).

Tak hanya itu, kata dia pelanggaran yang bisa saja terjadi pada pemilu 2024 mendatang yaitu  seperti money politik, keterlibatan ASN, dan kampanye pada tempat yang dilarang.

Baca Juga :  Demokrat Resmi Usung Pasangan SAH Maju Pilkada KTT 2024

“Contohnya rumah ibadah dan instansi pemerintahan. Memakai fasilitas negara juga dilarang dalam kegiatan kampanye, contohnya menggunakan kendaraan dinas ini tidak di perbolehkan,” ungkapnya.

Kemudian pihaknya menyebutkan ada pelanggaran berupa kampanye hitam.

“Menyebarkan berita-berita dengan ujaran kebencian baik itu terkait dengan isu sara, agama hingga ras. Ini yang tidak diperbolehkan dalam kegiatan kampanye,” tuturnya.

Nadirah pun menegaskan ada beberapa hal yang mengganggu jalannya ketertiban dan keamanan serta tentu harus menjadi perhatian bersama Bawaslu, ASN, serta masyarakat

Baca Juga :  KPU Tarakan Gelar Rapat Pleno Terbuka PSU Tingkat Kota

“Setiap pelanggaran yang dilakukan ataupun yang telah terjadi akan ada sanksi. Karena Hal itu sudah diatur dalam ketentuan regulasi,” bebernya.

Tak hanya itu, menurutnya soal sejauh mana pelanggaran yang telah dilakukan baik temuan oleh jajaran Bawaslu maupun temuan dari masyarakat.

“Tentunya akan kami lihat kesesuaiannya, baik itu barang bukti maupun alat bukti pelapor yang datang. Tentunya nanti menjadi perhatian dari Bawaslu dalam rangka mengawasi jalannya pesta demokrasi di Bumi Batiwakkal,” jelasnya.

Baca Juga :  Partisipasi Pemilih pada PSU 69,3 Persen

Sehingga pihaknya berharap pesta demokrasi pada tahun depan Bawaslu dan masyarakat serta pihak ketiga dapat bekerja sama.

“Saya berharap jalannya pesta demokrasi di tahun depan, Bawaslu, masyarakat dan pihak-pihak yang terkait dapat bekerja sama dalam jalannya Pemilu yang tetap kondusif,” pungkasnya.(*)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Ramli

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2635 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *