benuanta.co.id, TARAKAN – Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Utara merespon cepat target Pemerintah Provinsi Kaltara agar vaksinasi di Kaltara sudah mencapai 80 persen ketika Presiden RI Joko Widodo menyambangi Kaltara pada akhir Oktober mendatang.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Kaltara Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH.,M.Hum pada Kamis, 2 September 2021 yakni kedatangan Presiden Joko Widodo ke Kaltara untuk melakukan ground breaking Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning-Mangkupadi pada akhir Oktober mendatang.
Kapolda Kaltara, Irjen Pol Bambang Kristiyono, melalui Kasubdit Sosbud Dit Intelkam Polda Kaltara, Kompol Marthen Rady mengatakan dengan program Vaksin Merdeka, pihaknya tentu membantu pemerintah untuk mencapai target vaksinasi di akhir Oktober tersebut.
“Tentu Polri terus membantu pemerintah dengan program kegiatan Vaksin Merdeka jenis Sinovac. Jadi ini masih sebatas informasi ya, kami akan melakukan vaksinasi lagi di bulan ini (September) atau bulan depan (Oktober) sebanyak 1.000 orang di Tarakan,” ungkap Kompol Marthen Rady saat pelaksanaan Vaksinasi di Gedung Wanita Kota Tarakan, Senin, 6 September 2021.
Target tersebut menurut Gubernur, Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH.,M.Hum harus segera dikerjakan.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Kaltara Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH.,M.Hum pada Kamis, 2 September 2021 Namun begitu, Gubernur juga menyatakan terdapat sejumlah hambatan mengapa target vaksinasi di Kaltara masih di bawah 50 persen.
Menurutnya, salah satu faktornya yakni geografis Kaltara yang begitu luas, dimana transportasi yang mampu menjangkau pelosok Kaltara adalah pesawat.
Karena itu pemerintah terus berupaya agar vaksinasi di Kaltara bisa segera mencapai di atas 50 persen. Salah satu upayanya adalah melakukan vaksinasi secara mobile hingga ke pelosok desa. Dengan harapan Kaltara mencapai herd immunity sebelum Presiden Joko Widodo tiba di Tanjung Selor.
“Tim vaksin jemput bola sudah kita bentuk untuk hadir ke wilayah yang sulit terjangkau, agar target kita tercapai,” tuntasnya.(*)
Reporter : Kristianto Triwibowo
Editor: Ramli