TANA TIDUNG – Tim Srena Mabes Polri melakukan study kelayakan pembentukan Polres Tana Tidung, yang dipimpin Karolemtala Srena Mabes Polri, Brgjen Pol. Drs. Budi Yuwono, MH, yang didampingi Kabaglemwil Rolemtala Srena Polri KBP Dra. A.A Sagubg Dian Kartini, serta Karorena Polda Kaltara Marcelino, S.S.H, S.I.K, MT, Kamis 24 Juni 2021.
Brgjen Pol Drs. Budi Yuwono, MH, mengatakan, seluruh Indonesia ada 26 kabupaten/kota yang sampai saat ini belum mempunyai kesatuan kepolisian setingkat Resor, termasuk di Kabupaten Tana Tidung (KTT).
“Pembentukan Polres di Tana Tidung merupakan salah satu prioritas di tahun ini, untuk diusulkan ke Kemenpan RB untuk dijadilan Polres Tana Tidung,” ujar Budi Yuwono.
Setelah melakukan study kelayakan, Ia mengatakan Mabes Polri yang akan melakukan kajian terlebih dahulu dan selanjutnya akan diusulkan ke Menpan RB, untuk menentukan layak atau tidak.
“Kalau secara bangunan fisik, untuk standar fisik masih belum, tetapi itu sudah Alhamdulillah, seiring berjalannya waktu kalau memang sudah ada kesatuan ‘kan pembenahan sambil berjalan,” kata Budi Yuwono.
Dia berharap setelah terbentuknya Polres di Tana Tidung, permasalahan kriminal di Tana Tidung bisa teratasi. Di mana saat ini permasalahan pencurian sarang walet dan peredaran narkoba di Tana Tidung meningkat. Dengan terbentuknya Polres Tana Tidung, permasalahan tersebut diharapkan dapat lebih cepat teratasi.
Di kesempatan yang sama, Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali menyambut baik kunjungan dari tim study kelayakan Mabes Polri. Disampaikan Ibrahim Ali, Pemkab Tana Tidung menyatakan mendukung penuh atas pembentukan Polres di Tana Tidung.
“Kita sangat mengharapkan Polres di KTT dapat segera dibentuk tahun depan. Untuk semua fasilitas dan persyaratan akan kita penuhi, baik dari Polres maupun asrama untuk anggota Polres. InsyaAllah tahun depan akan kita buatkan lagi perumahan untuk Kapolres,” jelasnya.
Tentunya, kata Ibrahim Ali, pihaknya sangat membutuhkan sekali pembentukan Polres di KTT, lantaran kasus kejahatan di KTT seperti pencurian sarang walet, peredaran narkoba, dan permasalahan lainnya semakin marak. “Oleh karena itu, dengan terbentuknya Polres permasalahan tersebut diharapkan dapat lebih cepat teratasi,” harapnya.(*)
Reporter : Dwi
Editor : M. Yanudin