TANJUNG SELOR – Menjadi Bupati Bulungan urutan ke-14, Syarwani pasca dilantik tidak menentukan 100 hari kerja untuk menentukan roda pemerintahannya. Namun akan mengalir begitu saja sesuai yang sudah ditentukan.
“Kita tidak ada target 100 hari, setiap hari kita bekerja. Yang jelas kita tetap melaksanakan kegiatan,” ungkap Bupati Bulungan Syarwani kepada benuanta.co.id, Kamis 25 Februari 2021.
Pada hari pertama bekerja bersama Wakil Bupati Bulungan, Ingkong Ala, akan memastikan konsolidasi pemerintah daerah berjalan dengan baik dalam rangka melaksanakan program.
“Fokus kita tentu di hari Senin nanti kita lakukan pertemuan dengan perangkat daerah sampai di tingkat kelurahan,” jelasnya.
Kata dia, pertemuannya dengan setiap OPD akan disampaikan secara langsung bagaimana program-program serta visi misi selama dirinya melaksanakan pemerintahan sampai tahun 2024.
Melihat kondisi keuangan Kabupaten Bulungan yang menurun, dalam pemenuhan segala sesuatunya, pihaknya mendorong OPD bagaimana melakukan inovasi pembiayaan di pemerintah daerah itu sendiri.
“Saya yakin dengan inovasi dan komunimasi yang kita bangun dengan pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat, persoalan terkait keterbatasan anggara bisa meringankan beban pembiayaan pemerintah daerah,” ucap mantan anggota DPRD Kaltara ini.
Dia menambahkan, dalam program yang telah dibuat Syarwani dan Ingkong Ala, ada namanya konsep Mitra Bulungan Berdaulat. Namun dalam membangun Bulungan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tapi ada ruang masyarakat, dunia usaha, media, hingga perguruan tinggi menjadi partnership pemerintah dalam bekerja membangun Bulungan. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin