benuanta.co.id, NUNUKAN – Konsulat Republik Indonesia Tawau Malaysia bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Pos Gabma Sei Menggrais pada Kamis, 3 Oktober 2024. Kunjungan tersebut dalam rangka meninjau rencana pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) pada Patok perbatasan A708.
Kepala Seksi Lalintalkim Imigrasi Nunukan, Hendro Candra mengatakan, dalam kunjungan tersebut
Kepala Konsulat RI Tawau mengungkapkan, sesuai dengan perjanjian antara kedua negara yakni Indonesia dan Malaysia maka pos lintas batas akan dibangun di titik yang sudah disepakati.
“Tentunya rencana ini mendapat sambutan positif dari Kepala Desa Sekaduyan Taka, yang menekankan pentingnya pembangunan perbatasan untuk mempermudah perlintasan barang dan orang serta meminimalisir aktivitas ilegal,” ungkap Hendro, Kamis (3/10/2024).
Dilanjutkannya, selama ini pelintas yang masuk ke Indonesia melalui jalur Sei Menggaris – Serudong merupakan grup touring yang terdaftar. Lantaran pada jalur tersebut belum secara resmi dibuka.
Pemeriksaan dokumenpun hanya dilakukan oleh petugas Bea Cukai dan Imigrasi dari Nunukan, karena belum ada pos Customs, Imigration and Quarantine (CIQ) di daerah tersebut.
“Kita harap dengan rencana ini dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia, serta memastikan keamanan di daerah perbatasan,” lanjutnya.
Dalam kunjungan dan pertemuan tersebut juga turut mencerminkan komitmen kedua negara dalam menjaga stabilitas dan mempermudah akses di wilayah perbatasan, dengan harapan bahwa pembangunan infrastruktur dapat segera direalisasikan di perbatasan. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Endah Agustina/Yogi Wibawa