benuanta.co.id, BERAU – Wujud perhatian Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Berau kepada tenaga pengajar swasta yang ada di Bumi Batiwakkal. Kepala Disdik Berau Mardiatul Idalisah turut membuka acara Persatuan Guru Swasta Indonesia (PGSI) Cup II yang berlangsung di CB Sport Kamis (23/5/2024) siang.
“Kegiatan ini sebenarnya diinisasi PGSI untuk tenaga pendidik swasta. Kita apresiasi hal ini dari Dinas Pendidikan,” ucapnya Kamis (23/5/2024).
Begitu pula ada beberapa hal disampaikannya kepada tenaga pendidikan swasta bahwa yakni berupa kenaikan insentif di Berau.
“Alhamdulillah pemerintah kabupaten Berau sudah memberikan tambahan penghasilan kepada guru swasta. Kita juga membantu dari sarana dan prasarana,” ungkapnya
Meski pemberian bantuan anggaran untuk tenaga pendidikan sekolah swasta berasal dari yayasan namun secara khusus bagi peningkatan pembangunan tempat tersebut dari Dinas Pendidikan.
“Kalau bantuan anggaran untuk fisiknya melalui dinas pendidikan. Tetapi untuk pekerjaan lain seperti gaji guru swasta itu selama ini dari biaya operasional sekolah swasta dalam bentuk hibah itu sudah kita berikan,” paparnya.
Begitu pula dengan bantuan operasional sekolah daerah (Bosda) telah menganggarkan untuk sekolah swasta di Kabupaten Berau.
“Pemerintah daerah juga memberikan Bosda ya kepada sekolah swasta dan pemerintah daerah sangat atensi terhadap pendidikan,” tuturnya.
Perhatian tersebut dilakukannya agar tenaga pendidik dan pelajar dari sekolah swasta bisa bersaing dengan negeri.
“InsyaAllah sekolah swasta ini bisa bersaing dengan negeri dan lebih berkompeten, lebih handal. Sehingga menjadi lirikan pertama untuk siswa-siswa yang akan sekolah,” kata Mardiatul Idalisah.
Terutama untuk meningkatkan kualitas penunjang sarana dan prasarana sekolah swasta pemerintah sudah koordinasi dengan pihak ketiga.
“Yaitu melalui dana-dana CSR dari pihak ketiga perusahaan di Berau untuk pendidikan bisa terus ditingkatkan. Tetapi tidak menutup pemerintah daerah untuk selalu memberikan bantuan kepada sekolah swasta,” tegasnya.
Pengurus Daerah (PD) PGSI Kabupaten Berau Mardan menambahkan mengapresiasi kehadiran Disdik Berau pada acara guru swasta.
“Memang PGSI ini beberapa kali kegiatan tidak pernah dihadiri Dinas Pendidikan dan baru kali ini kadis mau hadiri acara ini,” tuturnya.
PGSI Berau yang selama ini selalu menaungi sekolah PAUD sampai SMA Swasta, Mardan berharap Dinas Pendidikan bisa beri kepedulian yang kesetaraan dengan pendidikan negeri
“Setara dengan sekolah sekolah negeri, setara dengan guru dari pegawai negeri. Kenapa kalau dari penggajian kan berbeda,” urainya.
“Kalau guru swasta yang menggaji adalah yayasan. Kalau pegawai negeri yang menggaji pemerintah. Selepas dari pada gaji tidak masalah. Karena yayasan adalah kemampuan dia membuat menggaji tidak bisa diintervensi,” tambahnya kepada benuanta.co.id.
Sehingga PGSI mengusulkan kepada pemerintah daerah Kabupaten Berau agar dapat dana insentif dan penghasilan untuk tenaga pendidik swasta.
“Atau TPP karena saat ini masih berbeda masih ada kesenjangan ada jarak nominalnya. Kami di swasta ini kan baru Rp 1,250 juta alhamdulillah sudah naik. Dari awalnya Rp 500 ribu naik Rp 750 ribu naik Rp 1 juta dan terakhir naik Rp 1,250 juta,” bebernya.
Harapannya tahun ini ada naik lagi insentif untuk guru swasta Rp 1,5 juta sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah.
“Kami sangat berterima kasih jika bisa terealisasi ya kita sadari juga bahwa yang diurus bukan kami saja. Pasti bertahap semua pasti akan ada,” jelasnya.
Mardan juga menyebutkan perbaikan fisik bangunan sekolah swasta saat ini tidak semua yayasan punya anggaran yang memadai.
“Tidak semua yayasan itu bonafit tidak semua yayasan itu memiliki kemampuan finansial yang kuat. Maka minta tolong dibantu oleh Pemkab Berau mulai dari pagarnya dulu untuk keamanan sekolah juga,” sambungnya.
Kendati demkian, peran kontribusi sekolah swasta untuk pemerintah daerah Kabupaten Berau selalu ada.
“Terakhir teman-teman sekolah swasta ada yang juara 2 musik tradisional itu dari pelajar swasta. Ada yang juara FL2SN beberapa sekolah swasta juara satu artinya secara prestasi mereka tidak ketinggalan dengan sekolah negeri,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Yogi Wibawa