DPRD Kaltara Beri Catatan untuk LKPJ Pemprov Kaltara Tahun 2023

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara (Kaltara) menyampaikan sejumlah catatan kritis terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara tahun 2023.

Ketua DPRD Kaltara, Albertus Stefanus Marianus, menyoroti beberapa poin krusial, termasuk lambatnya penyelesaian proyek pembangunan dan minimnya perhatian terhadap wilayah perbatasan.

DPRD mendesak Gubernur Kaltara untuk memberikan teguran kepada kontraktor yang tidak memenuhi target serta memprioritaskan pembangunan di wilayah perbatasan seperti Krayan, Pujungan, Long Ampung, dan Long Nawang.

Baca Juga :  DPRD akan Bandingkan Realisasi Pendapatan dan Anggaran Keuangan Pemprov TA 2023  

Selain itu, DPRD juga memberikan 13 rekomendasi penting, di antaranya pemberian bantuan hibah, dan beasiswa yang lebih adil dan merata, peningkatan serapan anggaran belanja OPD Pemprov Kaltara, percepatan Ranperda pembangunan wilayah perbatasan Kaltara, penguatan anggaran untuk infrastruktur pendidikan, pengawasan yang lebih ketat terhadap pelaksanaan Peraturan Daerah (Perda).

Ia mengakui adanya beberapa kekurangan dalam kinerja Pemprov Kaltara tahun 2023.

Baca Juga :  Bentuk Pansus Pembahasan Raperda RPJPD Kaltara 2025-2045

Ia berkomitmen untuk menindaklanjuti rekomendasi DPRD dan melakukan perbaikan di berbagai sektor, terutama infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

Albertus juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan DPRD dalam mengatasi berbagai tantangan pembangunan di wilayah Kaltara yang luas. “Kita berharap evaluasi ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kinerja Pemprov Kaltara di masa mendatang,” tandasnya.(adv)

Baca Juga :  Tindak Lanjut Catatan LKPD BPK, DPRD Kaltara akan Buat Pansus

Reporter: Ike Julianti

Editor: Ramli 

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1937 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *