benuanta.co.id, TARAKAN – Tangis haru dari mewarnai pelepasan Calon Jemaah Haji (CJH) di Masjid Baitul Izzah, Islamic Center Kota Tarakan. Tangis tersebut berasal dari para keluarga yang mengatar CJH kloter 7 dengan kuota keberangkatan 106 jemaah dari Tarakan menuju embarkasi Balikpapan pukul 10.50 WITA, Selasa (21/5/2024).
Ratusan CJH asal Tarakan ini juga akan digabung dengan kabupaten lain di Provinsi Kalimantan Utara. Seperti Nunukan dan Kabupaten Bulungan.
Adapun calon jemaah yang berasal dari Sebatik sebanyak 62 orang, Pulau Nunukan 60 orang dan ditambah satu orang dari tenaga kesehatan haji Indonesia.
Kepada benuanta.co.id, salah satu keluarga CJH yakni Hartini, mengatakan turut larut dalam keharuan lantaran dapat mengantarkan orang tua serta kakaknya beibadah ke Baitullah.
“Perasaan saya sangat terharu, syukur Alhamdulillah di mana orang tua kerabat kakak dapat menunaikan ibadah haji. Riwayat penyakit yang diderita orang tua hanya kolestrol tinggi saat pengecekkan. InsyaAllah dapat beradaptasi kondisi di Tanah Suci, ibu usia 55 tahun, bapak usia 58 tahun, kakak usia 38, harapan saya semoga mereka kembali ke Tanah Air dengan selamat, dan saya tetap juga berserah diri pada Allah SWT,” ucap Hartini.
Senada juga diungkapkan Rini, keluarga CJH lainnya yang mengaku memperisapkan keberangatan keluarganya sejak lama.
“Saya kerabat dari CJH atas nama Sukmawati dari warga Tarakan, persiapan kami sudah matang dari jauh hari, dari pakaian, obat-obatan. Apa saja yang perlu dibawa untuk syarat ketentuan keberangkatan, harapan saya semoga dapat kembali dengan status baru selamat sampai tujuan,” tandas Rini.
Sementara itu Kepala Kantor Kemeterian Agama (Kemenag) Kota Tarakan, H. Syopyan, S.Ag.,M. Pd., menjelaskan kondisi suhu tinggi yang melanda Arab Saudi mencapai 42 derajat celcius.
“Saya harap jemaah dapat memperhatikan kondisi fisiknya dan tidak memaksakan diri ketika kurang sehat. Serta memberikan arahan untuk keluarga mengsiapkan perlengkapan bagi CJH,” tutup Syopyan. (*)
Reporter: Rewinda Karinata
Editor: Yogi Wibawa