benuanta.co.id, TARAKAN – Pasca lebaran Idulfitri 1445 H, harga telur ayam di pasar tradisional mengalami kenaikan harga. Sebelum lebaran harga telur ayam ukuran besar per piring Rp 62 ribu menjadi Rp 68 ribu, ukuran sedang naik Rp 66 ribu dan ukuran kecil Rp 62 ribu.
Harga telur ayam di pasaran belum dapat diprediksi kapan turun. Sehingga keadaan ini turut dikeluhkan oleh pembeli. Bahkan, penjual merasakan berkurangnya peminat hingga 50 persen dari biasanya sejak 8 April 2024.
“Sebelum lebaran 200 piring lebih yang terjual, kini hanya sekitar 50 piring dalam sehari penjualan,“ kata Hasnah, Rabu, 17 April 2024.
Kenaikan harga telur di Pasar Gusher karena ketidakseimbangan di pihak agen telur.
“Stok telur ayam saat ini lagi kosong atau pasokan lama saat harga tengah mahal,” ungkapnya.
Senada dengan Hasnah, pedagang lainnya Putri, mengatakan hal yang sama. Harga telur mengalami kenaikan hingga menyebabkan turunnya minat konsumen. “Harga telur lokal memang lagi naik,” jelas Putri.(*)
Reporter: Rewinda Karinata
Editor: Ramli
