benuanta.co.id, BERAU – Sepekan jelang Lebaran 2024, Badan Layanan Umum (BLU) Unit Pelayanan Bandar Udara (UPBU) Kelas I Kalimarau mencatat peningkatan yang sangat signifikan terkait jumlah penumpang
Kepala BLU UPBU Kelas I Kalimarau Ferdinan Nurdin mengatakan saat ini peningkatan mencapai 75 persen dalam sehari.
“Jumlah itu diyakini terus meningkat seiring puncak arus mudik akan mencapai 100 persen pada puncak arus mudik masa peak season diperkirakan pada 5-18 April ini,” ucapnya Jumat (5/4/2024).
Pihaknya bersama stakeholder penerbangan terkait maupun pihak eksternal telah mendirikan posko bersama untuk mengantisipasi hal itu.
“Posko tersebut sudah mulai beroperasi sejak 3 April dan akan berakhir pada 18 April mendatang,” ungkapnya.
Disebutnya, jumlah penumpang dalam satu hari bisa tembus sekitar 735 penumpang.
“Jumlah tersebut naik secara mencolok, lebih tinggi dari hari-hari biasanya yang hanya sekitar 400 penumpang saja,” ujarnya.
Dengan peningkatan jumlah penumpang tersebut, jumlah penerbangan juga bertambah menjadi 22 flight dalam sehari.
“Jumlah tersebut hampir sama seperti sebelum pandemi Covid-19 terjadi.
Itu baru jumlah yang berangkat dari Kalimarau, belum ditambah jumlah yang datang. Makanya, diprediksi kenaikan penumpang akan terjadi 100 persen pada puncaknya,” bebernya.
Kini jam operasional Bandara Kalimarau pun bertambah dari pukul 6 pagi hingga 8 malam.
“Jam operasional bandara juga bertambah, dari pukul 06.00-20.00 WITA,” tuturnya.
Lebih lanjut diterangkannya, maskapai yang melayani penerbangan di BLU UPBU Kelas I Kalimarau selama arus mudik akan ramai ada Citilink, Wings Air dan Batik Air.
“Masing-masing menambah jadwal penerbangan dalam satu hari, baik yang menuju Surabaya, Jakarta dan Balikpapan,” imbuhnya.
Secara detail disebutnya, Wings Air menambah 2 flight dan penerbangan menjadi setiap hari, yang berlaku sejak 2-25 April.
“Sedangkan untuk pesawat jenis ATR menambah 2 penerbangan juga yang berlaku sejak 3-30 April,” tegasnya.
Begitu juga, Ferdinan sebut pesawat jet yang tadinya empat kali menjadi 7 kali dalam sepekan.
“Itu semua tentunya untuk mengakomodir arus mudik dan arus balik yang akan terjadi di Bumi Batiwakkal dan puncaknya diperkirakan pada 5-18 April mendatang. Menjadi pekan paling sibuk di bandara,” ucapnya.
Kemudian ketika ditanyakan jika dilihat dari animo masyarakat, Ferdinan mengatakan, penumpang sepertinya didominasi oleh karyawan perusahaan.
“Terutama untuk tujuan Surabaya, meskipun diakuinya untuk tujuan Jakarta juga sama banyaknya,” jelasnya.
Maka pihaknya yakin arus balik moda transportasi udara di Bandara Kalimarau diprediksi bakal membludak.
“Untuk arus balik diperkirakan juga tiket sudah penuh. Tapi kami tidak tahu ketika hari H mungkin saja ada yang cancel. Tapi beberapa hari ke depan memang suda penuh,” ungkapnya.
Untuk mengantisipasi mudik Lebaran tahun ini, kata dia pihak maskapai sudah menyiapkan armadanya masing-masing agar tidak ada kendala saat penerbangan berlangsung.
“Maskapai Citilink beberapa hari lalu sempat mengalami kendala sehingga gagal terbang. Dan saat ini sedang dilakukan perbaikan di Balikppapan.
Untuk pesawat lainnya Insya Allah sudah siap semua melayani penerbangan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Yogi Wibawa
