“Operasi gabungan tersebut mencakup dua pesawat C-130 dan satu pesawat C-17 Globlemaster III Angkatan Udara AS, dan Prajurit Angkatan Darat AS spesialis dalam pengiriman pasokan bantuan kemanusiaan AS melalui udara,” demikian cuitan Komando Pusat AS, yang mencakup wilayah Timur Tengah, di media sosial X.
C-17 dan C-130 menjatuhkan lebih dari 35.712 paket makanan dan 28.800 botol air di Gaza utara, demikian tambahnya.
Ini adalah pertama kalinya pesawat C-17 digunakan untuk mengirimkan bantuan sejak pengiriman bantuan dimulai pada 2 Maret, menurut pernyataan tersebut.
Pernyataan tersebut juga menyebutkan pengiriman bantuan kemanusiaan dari Departemen Pertahanan berkontribusi pada upaya AS dan pemerintah negara mitra untuk meringankan penderitaan manusia.
“Pengiriman melalui udara ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan, dan kami terus merencanakan pengiriman lanjutan melalui udara,” tambahnya.
Kantor Kementerian Pertahanan AS Pentagon pada Selasa mengumumkan bahwa empat kapal Angkatan Darat AS berangkat dari pangkalan militer di negara bagian Virginia dengan membawa tentara dan peralatan untuk membangun pelabuhan sementara guna pengiriman bantuan kemanusiaan di pantai Gaza.
Mayor Jendral Pat Ryder mengatakan dermaga tersebut diharapkan dapat beroperasi penuh dalam 60 hari, yang akan mampu memfasilitasi pengiriman hingga dua juta makanan setiap hari.
Sumber: Anadolu / Antara