benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Jelang hari raya Idul Adha di yang jatuh pada tanggal 28 Juni mendatang, umat muslim saat ini tengah disibukkan mencari hewan kurban seperti sapi dan kambing untuk disembelih.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Utara (Kaltara) H. Saifi menghimbau kepada seluruh masyarakat agar pada saat melaksanakan pemotongan hewan kurban harus mengikuti ketentuan dan syariat Islam yang berlaku.
Seperti memilih hewan kurban yang sehat dan berkualitas, sehingga ibadah yang dilakukan juga bernilai tinggi.
“Pada saat pemotongan hewan kurban kira harap mencari tempat-tempat yang bersih dan tidak menggangu masyarakat lain,” katanya, Jumat ( 16/5)
Dalam pemilihan hewan kurban kata Saifi, harus memenuhi syarat yaitu. Hewan tersebut matanya tidak buta, telinga tidak terpotong, tidak memiliki penyakit kulit, tanduknya sempurna dan tidak kurus.
“Karena kita masih punya waktu beberapa Minggu saya imbau pilih sapi yang terbaik untuk di jadikan kurban, dengan memperhatikan kesehatan hewan kurban sebagai upaya menjaga kesehatan masyarakat,” jelasnya pada benuanta.co.id.
Tak hanya itu, kata Saifi, sebelum membeli hewan kurban. Diharapkan berkomunikasi terlebih kepada peternak, untuk menanyakan kesehatan sapi yang di jual.
“Teliti sebelum membeli, tapi saya yakin semua sapi-sapi yang dijual untuk dijadikan qurban sudah mendapatkan perhatian dari dinas terkait dalam hal ini sudah mendapatkan vaksin agar bebas dari wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak,” tutupnya.(*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Ramli