PMTI Bulungan Terbentuk, Ini Pesan Pengurus PMTI Pusat 

benuanta.co.id, BULUNGAN – Pengurus Daerah (PD) Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) Kabupaten Bulungan dilantik untuk periode 2023-2028. Pelantikan langsung dilaksanakan oleh Ketua Pengurus Wilayah PMTI Provinsi Kaltara, Ferdy Manurun Tanduklangi.

Saat pelantikan PD PMTI Bulungan dihadiri oleh Ketua Umum PMTI Pusat, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1991 votes

Ferdy Manurun Tanduklangi mengatakan PMTI merupakan organisasi sosial kemasyarakatan masuk dalam 5 besar. Oleh karena itu, atas dilantiknya PD PMTI Bulungan agar bisa membawa organisasi ini kedepannya agar lebih maju.

“Pada kesempatan ini, kita sudah melantik Ketua PMTI bersama dengan pengurusnya. Saya berharap dan menyarankan kepada pengurus dan anggota PMTI, jagalah martabat PMTI dan orang Toraja,” ucap Ferdy kepada benuanta.co.id, Senin 1 Mei 2023.

Baca Juga :  BPJS Ketenagakerjaan Bulungan Gelar Sosialisasi Manfaat Program Sektor Jasa Konstruksi

Pria yang menjabat Kepala Badan Pengelola Perbatasan Provinsi Kaltara ini juga meminta agar selalu menjaga kerukunan baik sesama maupun masyarakat lain, agama, suku dan ras lainnya.

“Siapapun itu adalah teman. Jalin komunikasi, jauhi perbedaan dan cari persamaan. Itu sangat penting, untuk PMTI bisa maju kedepan,” jelasnya.

Dirinya meminta masyarakat Toraja harus mandiri dan tidak memiliki jiwa untuk selalu meminta. Pihaknya meminta warga Toraja untuk  bekerja keras dan tampil apa adanya.

“Jangan memberatkan pemerintah, mau buat sesuatu yang wah dan bersenang-senang tapi menyusahkan bupati dan anggota DPRD. Saya minta tampil apa adanya,” paparnya.

Baca Juga :  BMKG Perkirakan Potensi Hujan Lebat Terjadi di Beberapa Wilayah di Kaltara

Ketua PMTI Bulungan, Suleman menuturkan jika pengurus PMTI yang dilantik mencapai 187 orang. Kata dia, sesuai data masyarakat Toraja di Kaltara mencapai 40 ribu jiwa dan di Kabupaten Bulungan perkiraannya sekitar 5 ribu jiwa.

“Data ini mungkin saja lebih, karena ada yang belum terdata. Khususnya didalam perusahaan dan didaerah perbatasan Bulungan Berau,” terangnya.

Kata dia, sebagai program awal melakukan pendataan warga Toraja yang ada baik dalam komunitas maupun diperkumpulan.

“Warga Toraja yang ada didalam IKAT, IKT dan komunitas lain, kita bisa duduk bersama berkomunikasi dan bersinergi serta bagaimana kita menyatukan seluruh masyarakat Toraja didalam PMTI,” tuturnya.

Sementara itu, Yulius Selvanus Lumbaa menyebutkan di Kaltara yang telah ada kepengurusan PMTI adalah Provinsi Kaltara, Kabupaten Bulungan, Kota Tarakan dan Nunukan. Untuk daerah lain yang belum dirinya meminta PW PMTI Kaltara untuk membentuknya.

Baca Juga :  BMKG Perkirakan Potensi Hujan Lebat Terjadi di Beberapa Wilayah di Kaltara

“Untuk daerah lain yang belum ada. Maka tugas PW PMTI Kaltara untuk membentuknya,” ungkapnya.

Dirinya meminta agar PMTI selalu mendukung program pemerintah, bahkan saat pemerintah lalai maka tugas PMTI untuk mengingatkan dan mendorong pemerintah.

“Kalau pemerintah tidak melakukan upaya, maka PMTI harus menjadi pelopor. Kenapa, soalnya PMTI tidak hanya ada di Indonesia tapi sudah kancah dunia, beradaan kita ada di Belanda, Belgia dan Australia,” tutupnya.(*)

Reporter: Heri Muliadi

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *