Jelang Lebaran, Harga Ayam Potong Tembus Rp 43 Ribu per Kilogram

benuanta.co.id, TARAKAN – Sepekan menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2023, harga daging ayam di sejumlah pasar di Kota Tarakan mulai meningkat terhitung hari ini.

Berdasarkan pantauan benuanta.co.id, para pedagang ayam di Pasar Gusher Tarakan mulai menaikkan harga ayam potong mencapai Rp 43.000 per kilogram. Sebelumnya harga per kilogramnya hanya berkisar Rp 35.000 sampai Rp 40.000.

Baca Juga :  Jelang Mudik Lebaran, Mobilitas Penumpang di Pelabuhan Tengkayu I Masih Normal

“Harganya baru naik hari ini. Kemarin masih jual Rp 40.000 per kilogram, hari ini harganya sudah Rp 43.000 per kilogramnya. Nggak tau ya (akan naik harga) besok, soalnya seminggu lagi sudah lebaran,” kata Firdaus, Sabtu (15/4/2023).

Berdasarkan pengalaman, permintaan daging ayam potong terjadi pada pekan terakhir ramadan. Melihat kondisi itu, para pedagang juga sudah mempersiapkan stok ayam untuk mencukupi kebutuhan konsumen hingga lebaran.

Baca Juga :  Baznas Tarakan Targetkan Penerimaan Zakat, Infak dan Sedekah Tahun 2025 Rp 8 Miliar

“Kalau lebaran kita belum tau harganya naik apa nggak. Seekor itu (bobot) kadang dapat 3-4 kilo beda-beda beratnya tapi cukup lah sampai lebaran,” ujarnya.

Senada dengan Firdaus, pedagang ayam potong lainnya yakni Firman mengungkapkan, sebelumnya harga ayam yang ia jual berada di angka Rp 35.000 per kilogram dan kini naik menjadi Rp 43.000 per kilogram.

Baca Juga :  Pengelola Pelabuhan SDF Minta Masyarakat Beli Tiket di Loket Resmi

“Hari ini baru naik Rp 43.000 per kilogramnya,” ungkap Firman .

Kenaikan harga ayam potong ini juga terpantau serentak di Pasar Gusher Tarakan, yaitu Rp 43.000 per kilogram. “Kemarin ada yang jual Rp 35.000, tapi hari ini serentak Rp 43.000 per kilogram,” pungkasnya. (*)

Reporter: Sunny Celine

Editor: Yogi Wibawa

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *