BAGI orang tua perlu memberikan keyakinan kepada anak agar bisa tahan menjalankan ibadah puasa. Sebab anak yang baru belajar puasa kerap mengeluh hingga emosional karena lapar dan haus.
Sehingga kondisi ini orang tua perlu berperan aktif membimbing anak agar bisa menahan diri saat berpuasa. Meskipun mengajarkan puasa kepada anak bukan sesuatu yang mudah.
Tips direkomendasikan benuanta.co.id kepada orang tua berdasarkan hasil wawancara terhadap ibu yang baru mengajarkan anaknya puasa, berikut ini ulasannya.
1. Lakukan kegiatan yang disukai anak
Irianti (35 tahun) seorang ibu muda mengatakan, bahwa mengajarkan anak puasa orang tua perlu aktif melakukan suatu kegiatan yang disukai anak. Sehingga dapat membuat anak lupa dengan rasa lapar dan haus. Dengan begitu keluhan anak bisa redah karena teralihkan sesuatu kegiatan.
Akan tetapi, saat memilih kegiatan untuk dilakukan bersama anak, pastikan tidak mengharuskan Anda dan si kecil mengeluarkan tenaga terlalu banyak.
“Kegiatan yang melelahkan justru dapat membuat anak bertambah lapar,” kata Irianti yang kerap menjadi konselor atau membimbing seseorang melakukan konseling.
2. Ajak Tidur Siang
Di sisi lain, rasa lapar dan haus muncul saat tubuh mulai kekurangan cairan di dalam tubuh. Olehnya itu, cara terbaik mengatasi kondisi tersebut adalah dengan beristirahat. Dengan begitu, diharapkan anak tidak banyak mengeluh saat puasa.
Namun sebaiknya, tidur siang dilakukan dengan cara yang tepat. Perlu batasi waktu tidur sekitar 10—20 menit. Sebab tidur siang terlalu lama bisa menimbulkan pusing.
3. Ajarkan mengendalikan emosi
Selain mengendalikan rasa lapar dan haus orang tua juga perlu melatih anak untuk mengendalikan emosi mereka ketika puasa. Sebab rasa lapar dan haus dapat membuat seseorang lebih agresif dan mudah marah.
Pada anak, kondisi tersebut juga dapat terjadi. Akibatnya, anak akan mengeluh saat puasa akibat rasa lapar dan haus yang timbul.
Maka, salah satu cara untuk mengatasi anak yang mengeluh ketika berpuasa adalah dengan mengajarkan mereka untuk bersabar.
“Orang tua bisa mencoba menghibur Anak dengan memberikan penjelasan terkait manfaat yang bisa mereka dapatkan dari berpuasa, baik dari segi agama, kesehatan, atau alasan puasa lainnya,” tukasnya.
Di sisi lain, untuk membuat anak lebih semangat belajar puasa, orang tua sebaiknya menjanjikan hadiah untuk menghargai usahanya.(*)
Penulis: Akbar
Editor: Ramli
