2.394 Pelaku Pembinaan Agama di Nunukan Diberikan Bantuan Rp 600 Ribu Per Orang

benuanta.co.id, NUNUKAN – Sebanyak 2.394 orang di Kabupaten Nunukan diberikan bantuan sosial untuk guru mengaji, guru sekolah minggu, imam, khotib dan pendeta.

Penyerahan itu dilakukan secara simbolis oleh Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, pada Rabu, 30 November 2022.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2008 votes

Kabag Kesra Kabupaten Nunukan H. Tuwo, menjelaskan anggaran yang digunakan sebesar Rp 1. 5 miliar, sedangkan jumlah penerima bantuan sosial kepada imam, khotib, pendeta, guru ngaji dan guru sekolah minggu di Kabupaten Nunukan tahun anggaran 2022 sebanyak 2.394 orang, yang tersebar di 21 kecamatan.

Baca Juga :  Dua Hari Pencarian, Akhirnya 5 Motor Berhasil Dievakuasi

“Bantuan ini sebesar Rp. 600 ribu per orang, karena menyesuaikan dengan pagu anggaran yang mana jika dibandingkan dengan tahun 2021 , jumlah penerima sebanyak 2. 034 orang mengalami peningkatan 360 orang,” kata Tuwo, kepada benuanta.co.id.

Selain itu, Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid mengatakan, pemerintah Daerah hingga saat ini terus berkomitmen untuk turut ambil bagian dan mendukung organisasi – organisasi keagamaan dan rumah – rumah ibadah untuk melakukan pembinaan kepada umatnya.

Baca Juga :  Bobol Rumah dan Konter HP, Mantan PMI Ini Diringkus Polisi

“Kita sudah penyerahan secara simbolis bantuan sosial untuk guru mengaji, guru sekolah minggu, imam, khotib dan pendeta. Bantuan dari APBD Kabupaten Nunukan tahun anggaran 2022, yang disalurkan langsung ke rekening bank kaltimtara masing masing penerima bantuan sebanyak 2.394 orang,” jelasnya.

Apa yang sudah di lakukan oleh pemerintah daerah agar dapat membantu mereka karena sudah memberikan dedikasi melalui pembinaan umat beragama. Karena ini wujud sinergitas yang perlu diapresiasi dalam rangka mewujudkan masyarakat yang semakin berakhlak mulia.

Baca Juga :  Antisipasi Kecelakaan Berlayar, Dishub Nunukan Batasi Jam Penyebrangan

Mungkin bantuan yang diterima ini tidak sebanding dengan waktu dan pengorbanan mereka dalam membina umat, namun ini adalah wujud perhatian dan komitmen pemerintah daerah mendukung peningkatan kualitas kehidupan masyarakat.(*)

Reporter: Darmawan

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *