benuanta.co.id, BULUNGAN – Perubahan hari jadi Kaltara dari tanggal 22 April menjadi 25 Oktober, mendapat sambutan hangat dari para pejuang pembentukan Provinsi Kalimantan Utara. Pasalnya, keinginan para tokoh pendiri Kaltara terkabulkan agar ada perubahan.
Melalui proses sidang di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltara, akhirnya hari ulang tahun Kaltara tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2021 tentang Hari Jadi Provinsi Kalimantan Utara tertanggal 25 Oktober.
“Hari jadi Kaltara ke 9 tahun merupakan hasil perjuangan dari tokoh kita. Kami di DPRD mendukung sepenuhnya perjalanan perjuangan dari para tokoh kita di Kaltara,” ungkap Ketua DPRD Kaltara Norhayati Andris kepada benuanta.co.id, Sabtu 23 Oktober 2021.
Dalam momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Kaltara Ke-9, Norhayati berharap masyarakat tetap dalam keadaan sehat dalam menghadapi pandemi Covid-19. Kemudian perayaan hari jadi pertama kali di tanggal 25 Oktober, pasalnya untuk sampai pada titik itu ada campur tangan para tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda dan mahasiswa.
“Besar harapan kami agar masyarakat mengenang kembali perjuangan dari para tokoh pendiri Kaltara. Kita harus tahu perjuangan mereka tidak mudah untuk sampai di usia 9 tahun Kaltara dan terus berkobar sampai selamanya,” ujarnya.
Ia menyadari jika hingga saat masih banyak kekurangan dan pembangunan belum terlaksana dengan sempurna. Sehingga pihaknya meminta pemerintah daerah melakukan perbaikan diantaranya pada bidang infrastruktur, pelayanan publik, kesehatan dan pendidikan.
“Kami dari DPRD terus memberikan semangat mendorong pemerintah berbuat yang lebih baik untuk Kalimantan Utara,” ucapnya.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menuturkan masyarakat Kaltara juga harus bersiap dengan kehadiran ibukota negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur.
Disinggung soal sidang istimewa peringatan hari jadi Provinsi Kaltara, dirinya mengatakan sidang paripurna akan dilaksanakan pada hari Senin 25 Oktober 2021.
“Sidang paripurna kita laksanakan di hari H setelah itu ada upacara di lapangan Agathis oleh Pemprov Kaltara,” pungkasnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli