DKP Kaltara Dukung Hilirisasi Produk Olahan Perikanan

benuanta.co.id, TARAKAN – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) mendukung hilirisasi pada produk olahan perikanan di Kaltara. Terbukti, saat ini terdapat beberapa produk olahan perikanan yang menjadi unggulan di Kaltara.

Kepala DKP Kaltara, Rukhi Syayahdin melalui Penyusun Rencana Kelembagaan Pasar Hasil Perikanan, Anita Mayangsari menguraikan, produk olahan perikanan yang menjadi unggulan saat ini diantaranya ikan kering, amplang, bakso, siomay, bandeng bumbu tanpa duri, kerupuk ikan dan peyek.

Baca Juga :  DKP Kaltara Imbau Pelaku Usaha Perikanan Tak Beraktivitas di Titik Ranjau

“Kalau penjualannya kita masih lokalan. Misalnya produk yang dari Tarakan itu bisa dijual di Bulungan, atau kalau misalnya ada reseller mereka tapi tetap di wilayah Kaltara,” urainya, Senin (1/7/2024).

Pihaknya turut mendukung pendampingan ke pelaku usaha khususnya yang mengolah hasil perikanan. Meski, dalam pendampingan terhadap secara teknis dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) Kaltara, Disperindagkop Kaltara dan DKP di masing-masing kabupaten kota.

Baca Juga :  DKP Kaltara Imbau Pelaku Usaha Perikanan Tak Beraktivitas di Titik Ranjau

“Kalau DKP Provinsi itu kewenangan menengah dan besar, seperti pembekuan hasil perikanan. Karena tidak ada yang berubah dari hasil perikanan itu, hanya diklasifikasikan ukuran-ukurannya saja seperti udang,” jelasnya.

Adapun untuk peran pengawasan sendiri, DKP Kaltara berwenang memberikan perizinan bekerjasama dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

“Kalau untuk izin masih banyak yang belum lengkap ya, mungkin dari izin dagangnya. Baru sekitar 40 persen perizinan lengkapnya. Tapi kita tetap berikan pendampingan berupa sosialisasi untuk mereka mengurus perizinan,” pungkasnya. (adv)

Baca Juga :  DKP Kaltara Imbau Pelaku Usaha Perikanan Tak Beraktivitas di Titik Ranjau

Reporter: Endah Agustina

Editor: Yogi Wibawa

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2288 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *