benuanta.co.id, BERAU – Empat videotron baru pada resmi beroperasi di beberapa titik pinggir median jalan Kota Tanjung Redeb.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Berau Didi Rahmadi mengatakan program pengadaan videotron tersebut sudah direncakan Bupati Sri Juniarsih Mas sejak tahun 2022 lalu.
“Program lama Bupati sejak 2022 lalu dan ketika itu masih fokus kami menyelesaikan project pemasangan 1.000 titik wifi dan 4 videotron tersebut mencapai nilai Rp 5 miliar,” ucapnya, Senin (10/6/2024).
Didi mengatakan pengadaan videotron tersebut melalui e-katalog yang terdata secara nasional.
“Dan proses pemasangan videotron baru sudah dimulai sejak tanggal 5 Juni kemarin serta kami sudah bentuk tim untuk mengisi kontennya,” ungkapnya.
Tak hanya itu, tujuan ada videotron untuk diseminasi informasi khususnya penyebaran luas kepada masyarakat.
“Ke depan tentu kami berharap bisa berpartisipasi menyumbang PAD di Kabupaten Berau tentu bekerja sama dengan pihak lainnya,” ujarnya.
Ia menyebutkan videotron baru yang sudah terpasang ada di Sambaliung, Gunung Tabur.
“Kemudian di Jalan Cendana kemudian di dekat SMP 1 Tanjung Redeb. Ukurannya 3 kali 10 yang di Tanjung Redeb. Kalau videotron di Gunung Tabur dan Sambaliung ukuran 4 kali 6,” bebernya.
Dirinya pun menegaskan sudah membuat Surat Edaran (SE) ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait tentang ada videotron baru.
“Kami mengimbau OPD terkait bisa memberikan informasi apa saja ke kami untuk ditampilkan dalam videotron,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas mengatakan adanya videotron untuk menginformasikan kepada masyarakat.
“Atau tamu-tamu yang berkunjung ke Tanjung Redeb. Informasi pariwisata bisa, kesehatan atau program-program kita yang sedang dijalankan,” imbuhnya.
Dirinya pun yakin dengan kehadiran videotron baru berbagai program pemerintah yang berhasil dikerjakan bisa diketahui masyarakat.
“Sehingga program kita yang bagus bisa tersampaikan kepada masyarakat seluruhnya. Terutama yang tidak semua bisa mengakses lewat gadget,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Yogi Wibawa
