benuanta.co.id, NUNUKAN – 25 pengurus koperasi di Nunukan diberi pelatihan perkoperasian untuk pengembangan koperasi yang modern untuk angkatan pertama, Selasa, 28 Mei 2024.
Kegiatan diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).
Ketua panitia pelatihan, Ruth Ujang mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) pengurus dan pengelola koperasi, khususnya koperasi yang bergerak di sektor riil untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan pengurus atau pengelola koperasi dalam mengelola koperasi.
“Kita juga akan meningkatkan kemampuan pengurus atau pengelola dalam menyajikan laporan keuangan dengan baik dan benar. Sehingga Anggaran rumah Tangga (ART) mereka itu dapat dilaksanakan tepat waktu,” kata Ruth.
Lanjutnya, dengan meningkatkan pemahaman tentang dunia koperasi dan usaha sektor riil atau yang di kenal usaha yang bersentuhan langsung dengan kegiatan ekonomi masyarakat atau jasa non keuangan. Dan bisa memahami berbagai persoalan yang dihadapi koperasi. Termasuk mendorong kegiatan usaha sektor riil agar makin berkembang.
Koperasi dapat mengembangkan transformasi digital menuju koperasi modern, dan memberikan pemahaman kepada pengurus dan pengawas dalam perannya menuju pengembangan rintisan koperasi modern. “Koperasi dapat mengembangkan pilar-pilar (kelembagaan, usaha dan keuangan) menuju rintisan pengembangan koperasi modern,” jelasnya.
Kepala Disperindagkop Kaltara, Hasriani melalui Kepala Bidang Koperasi dan UKM, Margaretha, menjelaskan saat ini sudah zaman teknologi informasi, maka koperasi harus berbenah diri. koperasi harus beradaptasi terhadap kemajuan teknologi sebagai prasyarat bisa terus bertahan di tanah air.
“Strategi dan pola bisnis pengelolaan koperasi harus berubah. Tanpa perubahan pola pengembangan usaha koperasi akan sulit untuk bersaing,” ujarnya.
Koperasi telah menjadi salah satu bentuk organisasi ekonomi, yang penting dalam masyarakat modern. koperasi modern adalah sebuah bentuk organisasi ekonomi yang menggabungkan unsur-unsur koperasi tradisional dengan praktik-praktik manajemen dan teknologi modern. Biasanya koperasi modern memiliki ciri-ciri digunakannya teknologi informasi dan komunikasi, seperti digunakannya platform online dalam mengoperasikan segala kegiatan dalam perkoperasian yang terintegrasi dalam sistem koperasi digital.
Upaya digitalisasi koperasi ini diharapkan mampu mempercepat pertumbuhan koperasi. Dengan adanya digitalisasi, koperasi akan mampu mengembangkan skala usahanya. Dia berharap koperasi akan lebih mampu, melayani kebutuhan anggota, meningkatkan volume usaha, memiliki kemampuan investasi dan kemampuan usaha yang lebih besar, memiliki skala usaha ekonomi yang efisien, dan meningkatkan sarana usaha melalui teknologi yang lebih maju dengan didukung manajemen organisasi dan SDM yang lebih baik.
Hal ini guna mewujudkan koperasi yang berdaya saing dan kuat sehingga koperasi semakin berkualitas dan modern. Tantangan, persaingan serta peluang usaha saat ini sangat dinamis sekali, apalagi di era sekarang hampir semua sektor usaha sudah berbasis teknologi digital. koperasi harus berbenah, harus berkembang go-digital dan harus berkolaborasi. Diperlukan tindakan konkret untuk melakukan reformasi koperasi, baik dalam cara pandang maupun dalam pengelolaan koperasi secara baik dan benar.
Untuk melaksanakan hal tersebut diperlukan langkah terencana, konseptual dan berkesinambungan untuk mewujudkan kemandirian koperasi.
Mengingat begitu pentingnya peran koperasi, maka pemerintah menaruh perhatian yang sangat besar kepada koperasi dengan berbagai program-program yang berpihak pada koperasi.
“Harapan kita, semua yang ikut pelatihan ini dapat memiliki satu pemahaman bahwa peran kita sangat besar dalam membangun perekonomian daerah bahkan nasional. Dengan kegiatan pada hari ini, dapat menjadi sarana dimulainya pengembangan dan pemberdayaan koperasi yang sehat di Kalimantan Utara,” harapnya.
Dari pelatihan yang dilaksanakan 3 hari ke depan diharapkan dapat menjadi salah satu upaya untuk peningkatan keahlian dan pengetahuan terhadap manajemen dalam mempersiapkan diri menjadi koperasi modern.(adv)
Reporter: Darmawansyah
Editor: Ramli
