Instruksi Gerindra Pusat Prioritaskan Ibnu Saud dan Zainal Arifin Paliwang Maju Pilgub dan Pilwali  

benuanta.co.id, TARAKAN – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kalimantan Utara (Kaltara) tak membuka penjaringan bakal calon (bacalon) kepala daerah di kabupaten kota maupun provinsi Kaltara.

Wakil Ketua DPD Gerindra Kaltara, Amir Z Saroyan S.E., membeberkan pihaknya beracuan terhadap instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) terkait teknis penjaringan bacalon.

“Perjalanan dalam rangka konsultasi tentang pelaksanaan Pemilukada serentak di Kaltara itu banyak hal yang di instruksikan dari pusat tentang teknis penjaringan bacalon di kabupaten kota maupun provinsi. Misalnya beberapa daerah dan provinsi yang tidak membuka pendaftaran,” bebernya kepada benuanta.co.id, Jumat (24/5/2024).

Baca Juga :  Yusril: Pemerintah Berkomitmen Bahas RUU KKR yang Baru

Ditegaskannya, instruksi dari DPP Gerindra tersebut tentu memiliki korelasi terhadap prioritas kader Gerindra di masing-masing daerah. Diketahui, kader Gerindra Ibnu Saud yang juga sebagai Ketua DPD Gerindra Kaltara akan bakal maju menjadi bacalon Wali Kota Tarakan. Pun dengan kader Gerindra Zainal Arifin Paliwang yang juga sebagai Dewan Penasihat DPD Gerindra Kaltara juga akan kembali maju di pemilihan Gubernur Kaltara.

Baca Juga :  Partisipasi Pemilih Pilkada Nunukan Capai 71 Persen

“Prioritas bagi kader Gerindra yang bakal maju. Diperkirakan akan sulit bergeser selain kader Gerindra,” tegasnya.

Ia menyebut, kader Gerindra saat ini diprioritaskan untuk terus maju bertarung di Pilkada mendatang.

“Terkecuali ada hal-hal teknis maupun non teknis atau instruksi langsung bersifat khusus dari DPP pusat,” imbuhnya yang juga menjabat sebagai Tim Panitia Seleksi Penjaringan Calon Kepala Daerah se-Kaltara.

Instruksi dari DPP Gerindra juga menyebut, bagi DPD Gerindra di daerah lain yang membuka peluang pendaftaran calon kepala daerah, juga lebih diarahkan ke kader dan partai koalisi.

Baca Juga :  Permohonan Sengketa Pilkada ke MK Paling Lambat Tiga Hari Kerja Setelah Penetapan KPU

Pada intinya, pihaknya selaku Panitia Seleksi Calon Kepala Daerah menyelaraskan juknis yang diberikan oleh DPP. Saat ini, Gerindra juga tengah melakukan pemetaan, survey dan matrikulasi dengan SWOT analysis.

“Itu untuk melihat siapa yang lebih layak  mendatangkan efek elektoral siap mendampingi calon kepala daerah yang ditunjuk maju pilkada khususnya bagi kader Gerindra,” pungkas Amir. (*)

Reporter: Endah Agustina

Editor: Yogi Wibawa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *