benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Harga beras premium masih tinggi di pasaran. Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang menegaskan stok beras di Provinsi Kaltara aman hingga hari raya Idul fitri 1445 Hijriah.
“Stok beras kita ada diangka 33 ribu ton dan konsumsi beras di Kaltara secara kumulatif berada diangka 16 ribu ton, artinya stok beras kita masih aman hingga usai lebaran nanti,” kata Gubernur Kaltara yang akrab disapa Paliwang pada Kamis, 7 Maret 2024..
Jumlah stok beras yang ada di Kaltara saat ini, berkemungkinan besar masih dapat bertambah, jika ada pasokan dari Bulog dan hasil panen petani lokal.
Pasalnya, Gubernur Kaltara sendiri mengaku sudah melakukan komunikasi dengan pihak Bulog terkait kebutuhan beras di daerah. Nantinya pihak Bulog siap untuk mendistribusikan beras di Kaltara.
“Infonya akan masuk sekitar 20 ribu ton lagi untuk memasok kebutuhan beras di Kaltara dan kita berharap hal itu cepat terealisasi oleh pihak Bulog,” jelasnya.
“Kebutuhan beras ini harus tetap beredar di masyarakat, tujuannya agar harga beras yang ada saat ini tidak semakin naik atau inflasi,” ungkapnya.
Dalam mengatasi inflasi harga beras sendiri, Paliwang menerangkan akan melakukan segala upaya agar harga beras dapat ditekan atau dapat bisa kembali ke harga normal.
Salah satu upaya yang dilakukan ialah memastikan rantai kebutuhan Sembako tidak terputus di pasar, melakukan sidak pasar, membuka pasar murah untuk masyarakat hingga menyalurkan Bansos beras kepada masyarakat kurang mampu.
“Upaya itu kita lakukan karena kita sangat peka terhadap kondisi masyarakat sehingga kita juga harus sigap dalam melakukan upaya penekanan inflasi harga beras,” pungkasnya.(*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli